20 Quotes Hari Kartini, Jadi Inspirasi Jelang 21 April

Syahidah Izzata Sabiila - detikNews
Selasa, 19 Apr 2022 12:12 WIB
20 Quotes Hari Kartini, Inspirasi Para Wanita Jelang 21 April (Foto: Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Quotes Hari Kartini banyak dicari tahu jelang peringatan pada 21 April mendatang. Peringatan Hari Kartini jadi momen mengenang perjuangannya mewujudkan kesetaraan antara laki-laki dan wanita, khususnya di bidang pendidikan.

Raden Ajeng Kartini Djojo Adhiningrat ditetapkan sebagai pahlawan kemerdekaan Indonesia dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia No 108 Tahun 1964, pada tanggal 2 Mei 1964. Saat itu, Presiden Soekarno juga menetapkan hari lahir Kartini, yakni 21 April, sebagai Hari Kartini yang diperingati hingga saat ini.

Selama hidupnya, Kartini banyak menulis surat kepada teman-teman korespondensinya di Belanda. Dari situlah banyak quotes Kartini yang kini dijadikan pengingat para wanita untuk terus berjuang dalam membangun mimpi-mimpinya.

Berikut sejumlah quotes Hari Kartini yang dirangkum detikcom:

20 Quotes Hari Kartini

Dikutip dari buku 'Celoteh RA Kartini: 232 Ujaran Bijak Sang Pejuang Emansipasi' oleh Ahmad Nurcholish (2018), berikut quotes Hari Kartini yang bisa dijadikan pengingat para wanita:

  • Janganlah kami coba dengan paksa mengubah adat kebiasaan negeri kami ini; bangsa kami yang masih seperti anak-anak itu, akan mendapat yang dikehendakinya, yang mengkilap bercemerlangan. Kemerdekaan perempuan tak boleh tidak akan datang juga; pasti akan datang jua, hanyalah tiada dapat dipercepat datangnya (Surat kepada Nyonya van Kol, 1 Agustus 1903)
  • Jangan biarkan kegelapan kembali datang, jangan biarkan kaum wanita kembali diperlakukan semena-mena
  • Perempuan adalah pembawa peradaban
  • Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu, tapi satu-satunya hal yang benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri
  • Tahukah engkau semboyanku? 'Aku mau' Dua patah kata yang ringkas itu sudah beberapa kali mendukung dan membawa aku melintasi gunung keberatan dan kesusahan. Kata 'Aku tiada dapat' melenyapkan rasa berani. Kalimat 'Aku mau' membuat kita mudah mendaki puncak gunung
  • Perempuan yang pikirannya telah dicerdaskan, pemandangannya telah diperluas, tak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya
  • Seorang guru bukan hanya sebagai pengasah pikiran saja, melainkan juga sebagai pendidik budi pekerti
  • Tetapi apalah artinya pandai dalam ilmu yang hendak diajarkan itu, apabila ia tidak dapat menerangkan secara jelas kepada murid-murid
  • Kita dapat menjadi manusia sepenuhnya, tanpa berhenti menjadi wanita seutuhnya
  • Kami di sini memohon diusahakannya pengajaran dan pendidikan anak-anak wanita, bukan sekali-kali karena kami menginginkan anak-anak wanita itu menjadi saingan laki-laki dalam hidupnya. Tapi karena kami yakin akan pengaruhnya yang besar sekali bagi kaum wanita, agar wanita lebih cakap melakukan kewajibannya yang diserahkan alam (sunatullah) sendiri ke dalam tangannya: menjadi ibu, pendidik manusia yang pertama-tama
  • Untuk sementara didiklah, berilah pelajaran kepada anak-anak perempuan kaum bangsawan: dari sinilah peradaban bangsa harus dimulai. Jadikanlah mereka ibu-ibu yang cakap, cerdas dan baik. Maka mereka akan menyebarluaskan peradaban di antaranya bangsanya.
  • Alangkah besar bedanya bagi masyarakat Indonesia bila kaum perempuan didik baik-baik. Dan untuk keperluan perempuan itu sendiri, berharaplah kami dengan harapan yang sangat supaya disediakan pelajaran dan pendidikan. Karena inilah yang akan membawa bahagia baginya.
  • Dan biarkan saya tiada beruntung sampai ke ujung jalan itu, meskipun patah di tengah jalan, saya akan amati dengan rasa berbahagia, karena jalannya sudah terbuka dan saya ada turut membantu mengadakan jalan yang menuju ke tempat perempuan bumiputra merdeka dan berdiri sendiri.
  • Ia tidak wajib patuh kepada siapapun, siapapun juga, kecuali terhadap suara batinnya, hatinya.
  • Bila golongan atas sudah berpendidikan, maka pendidikan seluruh bangsa hanya soal waktu saja.
  • Teruslah bermimpi, teruslah bermimpi, bermimpilah selama engkau dapat bermimpi! Bila tiada bermimpi, apakah jadinya hidup! Kehidupan yang sebenarnya kejam
  • Jangan mengeluhkan hal-hal buruk yang datang dalam hidupmu. Tuhan tak pernah memberikannya. Kamulah yang membiarkannya datang
  • Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam
  • Jangan pernah menyerah jika kamu masih ingin mencoba. Jangan biarkan penyesalan datang karena kamu selangkah lagi untuk menang

Beberapa quotes Hari Kartini telah diinformasikan. Kisah perjuangan Kartini perlu kembali disimak. Simak di halaman berikut ini.

Saksikan juga 'Anak-anak Belajar Mengenali Sosok Kartini Lewat Rangkaian Puzzle':







(izt/imk)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork