Saat Jokowi Ungkap Prediksi Mudik Bakal Macet Parah dan Cara Antisipasinya

Saat Jokowi Ungkap Prediksi Mudik Bakal Macet Parah dan Cara Antisipasinya

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 19 Apr 2022 07:47 WIB
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan hasil survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait mudik Lebaran 2022. Jokowi memperkirakan bakal ada kemacetan parah.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam pernyataan pers, Senin (18/4/2022). Berdasarkan hasil survei Kemenhub, diperkirakan bakal ada 23 juta mobil yang digunakan pemudik.

"Dari survei Kementerian Perhubungan, didapatkan hasil bahwa akan ada 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor yang akan digunakan oleh para pemudik," ujar Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini adalah jumlah yang sangat besar dan diperkirakan akan terjadi kemacetan parah," sambung Jokowi.

Presiden Jokowi memberikan sejumlah imbauan kepada masyarakat yang hendak mudik, salah satunya menghindari puncak arus mudi. Dengan begitu, prediksi kemacetan parah saat mudik tak jadi kenyataan.

ADVERTISEMENT

"Saya mengajak masyarakat untuk menghindari puncak arus mudik pada tanggal 28, 29 dan 30 April 2022," ujar Jokowi.

Tak hanya soal menghindari puncak arus mudik. Agar untuk mencegah kemacetan parah, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengimbau masyarakat agar mudik lebih awal.

"Untuk itu, saya mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal, tentu saja menyesuaikan dengan jadwal libur tempat bekerja," katanya.

"Jangan lupa tetap mematuhi protokol kesehatan, utamanya memakai masker, cuci tangan, dan menjaga jarak," tambah dia.

Dua hal di atas merupakan imbauan. Di luar imbauan Jokowi, pemerintah punya cara lain untuk mencegah kemacetan parah saat mudik, yakni menerapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem ganjil genap dan satu arah atau one way.

"Dalam mengantisipasi itu (kemacetan parah), pemerintah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas. Melalui aturan ganjil-genap, pemberlakuan satu arah (atau) one way, dan larangan truk masuk jalan tol," ucap Jokowi.

(zak/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads