Seorang gadis bernama Nuri Safitri (22) dikabarkan hilang 5 hari. Pihak keluarga masih mencari keberadaan Nuri.
Kakak Nuri, Nia Manda Sari, mengatakan adiknya telah menghilang tanpa kabar sejak Rabu (13/4). Dia mengatakan saat itu sang adik diantar bapaknya ke kantor.
"Rabu itu juga dia diantar ke kantor dan masuk ke kantor. Dari situ nggak pulang-pulang Nuri ini," kata Nia saat dihubungi, Senin (18/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak keluarga mendapat kabar dari kantor bahwa Nuri hanya menyimpan ponsel kantor dan tidak bekerja pada hari itu. Nia mengatakan ponsel Nuri pun sudah tak aktif sejak terakhir diantar bapaknya ke kantor.
Pihak keluarga lalu menelusuri keberadaan Nuri ke pihak saudara hingga teman-teman dekatnya.
Pada Jumat (15/4), pihak keluarga melapor ke Polsek Bogor Tengah karena lokasi kantor Nuri di Taman Kencana, Bogor Tengah, Kota Bogor. Nia mengatakan pihak keluarga masih menunggu informasi dari pihak kepolisian.
"Sifat adik saya lugu banget, masih polos. Yang ditakutkan jaman sekarang, takutnya adik saya dihipnotis, dan juga banyak berita ABG hilang kan," ucapnya.
![]() |
Dia juga membuat video di media sosial (medsos) agar ada warganet yang ikut memberikan informasi mengenai keberadaan adiknya.
"Banyak yang kasih info gitu, katanya masih di sekitar Bogor. Kami juga masih terus mencari di jalanan Bogor," ujarnya.
Nia mengatakan sebelum menghilang, terakhir kali Nuri menggunakan hijab berwarna hitam, pakaian berwarna biru dongker, celana jeans, dan membawa tas laptop.
Dia mengatakan adiknya punya ciri-ciri fisik tinggi 160 cm, berat sekitar 40 kg, hidung mancung, kulit kuning Langsat, dan ada tanda lahir di bibir.
#detiktif adalah program jurnalisme kolaboratif yang melibatkan peran serta pembaca detikcom atau detikers. Pembaca bisa terlibat aktif memberikan informasi suatu isu yang sedang diberitakan #detiktif. Anda yang punya informasi terkait pemberitaan #detiktif bisa berbagi informasi ke redaksi@detikcom dengan subjek "[detiktif] isu yang diberitakan". Sertakan nomor telepon yang bisa dihubungi untuk keperluan verifikasi.
(jbr/idh)