Detik-detik Putra Siregar-Rico Valentino Keroyok Pria di Kafe Terekam CCTV

Detik-detik Putra Siregar-Rico Valentino Keroyok Pria di Kafe Terekam CCTV

Yogi Ernes - detikNews
Sabtu, 16 Apr 2022 13:02 WIB
Jakarta -

Bos PStore Putra Siregar dan artis Rico Valentino ditangkap terkait pengeroyokan pria, Nur Alamsyah, di kafe di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Aksi pengeroyokan itu terekam CCTV kafe.

Rekaman CCTV pengeroyokan Putra Siregar dan Rico Valentino ini tersebar di media sosial. Dalam rekaman itu terlihat detik-detik pengeroyokan di kafe.

Awalnya terlihat seorang pria berpelukan dengan seorang perempuan. Namun tiba-tiba sosok pria itu pergi menuju ke meja lain di kafe tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sudut itu tampak sejumlah orang telah berkerumun. Satu orang tampak memakai topi berwarna putih.

Satu orang pria terlihat jatuh didorong oleh sejumlah orang. Tidak terlihat jelas mana Putra Siregar dan Rico Valentino.

ADVERTISEMENT

Namun polisi membenarkan video itu merupakan detik-detik aksi pengeroyokan Putra Siregar dan Rico Valentino kepada korban. Menurut polisi, video itu adalah rekaman amatir warga.

"Iya kemungkinan hasil rekaman dari seseorang gunakan handphone pribadi dan tersebar ke medsos," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit saat dihubungi, Sabtu (16/4/2022).

Ridwan mengatakan kasus pengeroyokan yang dilakukan Putra Siregar hingga saat ini masih berlanjut. Penyidik, kata Ridwan, tengah melengkapi berkas perkara.

"Tetep kita pemeriksaan berjalan dengan saksi-saksi, kemudian bukti CCTV tetep berjalan kok," katanya.

Bos PStore Putra Siregar (PS) dan artis Rico Valentino (RV) ditangkap karena diduga melakukan pengeroyokan terhadap Nur Alamsyah (MNA) di kafe. Polisi mengungkapkan Putra Siregar menyusul Rico Valentino ikut menendang dan memukul korban.

"Saat akan mengajak teman perempuan untuk berpindah table, tiba-tiba saja pelaku RV langsung memukul. Lalu disusul pelaku PS menendang dan memukul juga," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) AKBP Ridwan Soplanit saat dimintai konfirmasi, Rabu (13/4).

Selain itu, Ridwan menjelaskan korban tidak berbicara dengan teman perempuan Rico. Teman perempuan Rico berbicara dengan orang lain di meja korban.

"Terkait dengan pembicaraan teman perempuan, korban pun tidak bicara dengan perempuan tersebut, melainkan tersangka melihat si teman perempuan sedang berbicara dengan kelompok dari korban," tuturnya.

Pengeroyokan tersebut terjadi pada Rabu (2/3) sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu, salah satu pelaku pengeroyokan dalam keadaan mabuk.

(ygs/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads