Dipolisikan Tilap Duit Arisan, Selebgram Bekasi Siap Hadapi Proses Hukum

Dipolisikan Tilap Duit Arisan, Selebgram Bekasi Siap Hadapi Proses Hukum

Fakhri Fadlurrohman - detikNews
Kamis, 14 Apr 2022 22:06 WIB
Woman using smartphone. The concept of using the phone is essential in everyday life.
Ilustrasi (iStock)
Bekasi -

Selebgram Bekasi, Ida Ferawati alias Idafera, dipolisikan sejumlah member terkait dugaan penipuan dan penggelapan arisan online. Idafera siap menjalani proses hukum.

Kuasa hukum Idafera, Griffinly Mewoh, mengatakan pihaknya menghormati keputusan para member yang melaporkan kliennya. Griffin mengatakan kliennya siap menghadapi proses hukum selanjutnya.

"Kalau bagi kami sih itu hak member mereka, namanya hak itu adalah kebebasan. Kan kita nggak mungkin membendung itu," ujar Griffin saat dihubungi detikcom, Kamis (14/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Griffin mengatakan kliennya siap jika suatu saat dipanggil polisi. Hingga kini, Idafera belum menerima panggilan dari polisi.

"Tapi, jika memang sudah benar pastinya akan ada panggilan dan sebagainya dan pasti akan kita hadapi," tutur Griffin.

ADVERTISEMENT

Menurut Griffin, kemungkinan besar para member yang melapor adalah mereka yang masuk ke dalam arisan online melalui reseller. Menurutnya lagi, para member itu tidak dapat menunjukkan bukti transfer kepada Idafera.

"Kalau yang saya yakini sih kemungkinan besar kalau pengadilan buka LP itu yang member-member reseller ini. Karena dari kemarin mereka mengadu, saya sampaikan ada bukti transfernya nggak ke owner, kata mereka ke reseller. Ya otomatis kan berbicara hukum berbicara bukti, biarkan reseller yang berhubungan dengan owner kan gitu," ucapnya.

Sebelumnya, pria berinisial DS (22) mengungkapkan modus penipuan selebgram Bekasi terkait arisan online. Pelapor menyebutkan selebgram perempuan berinisial IF ini menjanjikan keuntungan dua kali lipat kepada para member-nya.

"Jadi dalam arisan online tersebut dia ada tiga produk, pertama itu arisan online konvensional. Seperti biasa orang taruh terus gantian untuk dapat," ujar DS saat dihubungi detikcom, Rabu (13/4).

Kemudian, terlapor juga menawarkan yang namanya open slot lunas atau disingkat opslun. Opslun ini modelnya member mengisi slot yang kosong.

Para member dijanjikan keuntungan berlipat. Namun, sudah beberapa minggu terakhir para member tidak mendapat keuntungan yang dijanjikan.

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads