Prajurit TNI Letda Cpm I Kadek Suhardiyana dan seorang jurnalis Roi Dorsono Rahel tewas dalam kecelakaan saat kunjungan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Merauke, Papua. Seperti apa kronologinya?
"Saat melintas di Km 62 dari Merauke ke arah Sota dengan kecepatan kendaraan 60 km/jam, mobil yang ditumpangi korban keluar dari badan jalan sisi sebelah kanan sehingga pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraan," kata Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna dalam keterangannya, Selasa (12/4/2022).
Mobil rombongan kala itu dikendarai oleh Prada Adi Febrian Napitupulu. Letda Suhardiyana dan Roi terpental keluar dari kendaraan sehingga mengalami luka cedera berat.
Sementara 2 orang lainnya, yakni Laurens Bawotong dan Aldo Waryaan, tetap di dalam kendaraan. Keduanya mengalami ruka ringan.
"Kemudian kendaraan oleng dan terbalik. Diduga pengemudi kendaraan yang juga merupakan anggota TNI mengantuk," jelas Tatang.
Tatang menuturkan para korban kemudian dievakuasi menuju RS Bunda Pengharapan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Karena keterbatasan alat selanjutnya mereka dirujuk ke RS Merauke.
Jenderal Dudung beserta istrinya, Rahma Dudung Abdurachman (Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana), sempat ke RS Bunda Pengharapan untuk menjenguk korban kecelakaan. Setelah diyakini para korban tertangani dengan baik, Dudung dan rombongan melanjutkan kunjungan ke Kodam XVI Pattimura.
Tatang sebelumnya menyampaikan, kecelakaan itu bertepatan dengan kunjungan Jenderal Dudung di Satgas Yonif 123/RW di Sota, Merauke. Tatang menyebut mobil rombongan yang ditumpangi Letda Suhardiyana berada di luar rombongan utama Jenderal Dudung.
"Murni kecelakaan tunggal di mana kendaraan yang digunakan berada di luar rombongan utama KSAD," katanya.
Dia mengatakan insiden kecelakaan ini masih dalam penyelidikan.
Lihat juga video 'Mobil Ekspedisi Oleng, Naik Trotoar Lalu Nyaris Terguling di Ciamis':
(idn/idn)