Kompolnas: Kapolri Turun ke Demo Tunjukkan Suara Pengunjuk Rasa Diperhatikan

Kompolnas: Kapolri Turun ke Demo Tunjukkan Suara Pengunjuk Rasa Diperhatikan

Audrey Santoso - detikNews
Selasa, 12 Apr 2022 11:28 WIB
Pimpinan DPR RI menemui massa mahasiswa yang menggelar demo di depan gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/4/2022). Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga hadir bersama rombongan pimpinan DPR RI.
Foto: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menemui massa mahasiswa bersama dengan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad dan anggota DPR Rahmat Gobel (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) memberi apresiasi kepada Polri atas pengamanan demonstrasi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluru Indonesia (BEM SI) kemarin. Kompolnas berpendapat sikap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menemui massa mahasiswa bersama dengan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad dan anggota DPR Rahmat Gobel menjadi bukti eksekutif dan legislatif mendengarkan suara rakyat.

"Kami mengapresiasi Kapolri turun bersama Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco dan Rahmat Gobel. Turunnya Kapolri bersama wakil rakyat, menerima para pengunjuk rasa, menunjukkan suara para pengunjuk rasa mendapatkan perhatian Pemerintah dan DPR," kata Komisioner Kompolnas Poengky Indarti kepada wartawan, Selasa (12/4/2022).

Poengky mengaku dirinya sempat khawatir demonstrasi akan menimbulkan kerusuhan yang masif. Namun dirinya bersyukur aparat bisa mengamankan demonstrasi tanpa adanya korban jiwa, terutama dari masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terus terang saya tadinya khawatir akan ada martir. Tapi hingga bubarnya aksi demo, ternyata acara berlangsung lancar. Insiden yang terjadi adalah adanya aksi kekerasan massa yang diduga non-mahasiswa kepada Ade Armando, pembakaran pos polisi Pejompongan, serta kelompok remaja yang membawa sajam dan amunisi," ujar Poengky.

"Kami mengapresiasi Polri dalam pengamanan demonstrasi yang profesional dan humanis. Namun tegas ketika ada pihak-pihak yang mencoba mengacaukan aksi demo dengan tindak kekerasan. Kami menyayangkan ada pihak-pihak yang menggunakan kekerasan dalam aksi demonstrasi," sambung dia.

ADVERTISEMENT

Poengky menilai Polri sudah melakukan pendekatan yang prediktif, di mana polisi menghalau para pelajar ikut berdemo, bahkan mengamankan pelajar yang membawa senjata tajam yang hendak menuju lokasi demo.

"Saya lihat pendekatan polisi cukup baik dan prediktif, terbukti ada orang-orang yang bawa sajam digeledah dan ditangkap," ucap Poengky.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Selain Sigit, Poengky juga mengapresiasi Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran yang telah mengawal pengamanan demonstrasi yang dilakukan anggotanya. Menurut Poengky, keberadaan Fadil di lokasi meningkatkan semangat anggota.

"Kami juga mengapresiasi Kapolda Metro Jaya yang turun langsung di lapangan. Hal ini meningkatkan moril dan semangat anggota, sehingga mereka dapat melakukan tugas pengamanan demonstrasi dengan baik. Kami mendukung dua hal positif dalam demo kemarin, yaitu hadirnya Kapolri dan Wakil Ketua DPR RI menerima para pengunjuk rasa, serta hadirnya Kapolda Metro Jaya di lapangan mengawal langsung pengamanan unjuk rasa," jelas Poengky.

Dia berharap kepala kepolisian di wilayah dapat mencontoh sikap Sigit dan jajarannya saat mengamankan Demo 11 April kemarin. "Dua contoh tersebut diharapkan dapat dicontoh di wilayah dan di masa mendatang," pungkas Poengky.

Halaman 2 dari 2
(aud/fjp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads