Wagub DKI: Macet Jakarta Sudah Mulai Normal karena Pelonggaran

Wagub DKI: Macet Jakarta Sudah Mulai Normal karena Pelonggaran

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Selasa, 05 Apr 2022 14:48 WIB
Ratusan kendaraan melintas di kawasan Jalan Perintis Kemerdekaaan dan Yos Sudarso, Jakarta, Kamis (30/3/2022). Pantauan di lapangan sejak jam 8 pagi, kendaraan motor dan mobil mulai ramai.
Foto: Pradita Utama/detikcom
Jakarta -

Jakarta kembali macet. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan peningkatan volume kendaraan karena aktivitas masyarakat mulai normal akibat pelonggaran.

"Mulai macet itu kan karena memang sudah mulai normal kembali kita. Sejak 2 tahun pandemi, kita sudah mulai normal kembali, jadi sudah pelonggaran-pelonggaran. Seperti yang sudah disampaikan pemerintah pusat, sudah dibuka," kata Riza di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (5/4/2022).

Riza mencontohkan aktivitas yang sudah dilonggarkan meliputi pembelajaran tatap muka 100 persen hingga transportasi publik yang kapasitasnya dibolehkan 100 persen. Sehingga Riza menilai kondisi Jakarta mulai normal meski statusnya PPKM level 2.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kita ini sekarang sudah seperti normal, sekalipun Jakarta masih memberlakukan di level 2 PPKM untuk 2 minggu ke depan," ucapnya.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat adanya peningkatan volume kendaraan di jalanan Ibu Kota. Lalu lintas di DKI Jakarta dan sekitarnya mengalami kemacetan beberapa waktu terakhir, seiring dengan adanya pelonggaran mobilitas masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan kemacetan lalu lintas di DKI Jakarta terjadi karena beberapa faktor, salah satunya kebijakan 100% work from office (WFO).

"Aktivitas masyarakat meningkat dan banyak kantor sudah masuk full, tidak lagi WFH," ujar Sambodo Purnomo Yogo saat dimintai konfirmasi.

Selain itu, kemacetan disebabkan pergerakan kendaraan yang terjadi di waktu yang bersamaan.

Jalanan di Jakarta mengalami kemacetan dalam beberapa waktu terakhir. Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan belum ada rencana penambahan ruas jalan untuk penerapan ganjil genap kendaraan.

Sambodo mengatakan pihaknya melakukan berbagai upaya dalam mengantisipasi kemacetan. Salah satunya dengan cara penambahan personel lalu lintas di titik kemacetan.

"Kita perkuat penempatan anggota di titik-titik macet," tutur dia.

Sambodo menambahkan, dalam satu pekan terakhir, terjadi peningkatan volume kendaraan di jalanan Ibu Kota. Dia menyebut peningkatan terjadi hingga 18 persen.

"Iya ada peningkatan, (sekitar) 10-18 persen," katanya.

Simak juga 'Kala Anies Pamer Data Kemacetan Jakarta Turun di Depan AHY-Kader PD DKI':

[Gambas:Video 20detik]



(taa/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads