Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat berharap pengalokasian 3% dana operasional perangkat desa mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di desa. Ia juga berharap hal ini dapat meningkatkan kinerja perekonomian nasional.
"Saya bersyukur pemerintah akhirnya sepakat untuk mengalokasikan 3% dana desa untuk membiayai operasional perangkat desa. Diharapkan dengan kebijakan itu pemanfaatan dana desa untuk pertumbuhan ekonomi di desa bisa lebih cepat," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangannya, Kamis (31/3/2022)
Dia bercerita pada Januari 2022 lalu, puluhan kepala desa dari Provinsi Jawa Tengah bersilaturahmi ke rumah dinasnya. Para kepala desa menyampaikan keluhan sulitnya merealisasikan sejumlah program yang bersumber dari dana desa, tanpa ketersediaan biaya operasional.
Dia menilai sejumlah upaya untuk mempercepat pertumbuhan di setiap desa di tanah air harus segera dilakukan agar kita bisa segera bangkit. Ia pun bersyukur pemerintah bisa memahami kendala yang dihadapi para kepala desa lewat sejumlah masukan yang disampaikan Fraksi NasDem DPR RI yang menjembatani aspirasi para kepala desa tersebut.
"Desa merupakan salah satu kunci suksesnya pertumbuhan perekonomian nasional. Sehingga para pemangku kepentingan dan masyarakat harus benar-benar memberi perhatian serius pada pembangunan di pedesaan," jelasnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) saat ini tercatat 83.843 desa di Indonesia. Menurutnya, jika para pemangku kepentingan mampu meningkatkan kesejahteraan di sebagian besar desa yang ada, dampaknya akan signifikan bagi kesejahteraan Indonesia.
Oleh karena itu, ia sangat berharap dana desa yang dialokasikan untuk meningkatkan kesejahteraan setiap desa di Indonesia itu bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan dikelola oleh para perangkat desa yang berintegritas tinggi.
(akd/ega)