Mardani menilai semestinya acara silaturahmi para kepala desa itu dihadiri kementerian terkait, yakni Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md serta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
"Iya mestinya kementerian terkait hadir mendampingi. Jadi pertanyaan kenapa tidak ada," kata Mardani Ali Sera kepada wartawan, Rabu (30/3/2022).
Sebagai informasi, Apdesi dibentuk untuk menampung aspirasi Kepala Desa dan perangkat desa, baik yang aktif maupun yang sudah purnabakti. Apdesi bermitra dengan Kemendagri dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Kemendagri berada di bawah tanggung jawab Kemenko Polhukam. Sementara Kemendes PDTT berada di bawah tanggung jawab Kemenko PMK
Dia heran karena acara tersebut justru dihadiri kementerian lain. Dia menilai kehadiran Luhut dalam konteks acara tersebut tak bijak dan tak proporsional.
"Justru malah kementerian lain. Ini tidak bijak dan tidak proporsional," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Silaturahmi Nasional Apdesi 2022 digelar di Istora Senayan. Dalam acara tersebut, muncul usulan 'Jokowi 3 Periode' hingga usulan agar Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menjadi presiden setelah Jokowi.
Dilansir CNNIndonesia, Selasa (29/3/2022), perwakilan desa dari Provinsi Aceh bernama Muslim meneriakkan 'Jokowi 3 Periode' dalam Silaturahmi Nasional Desa 2022 itu. Pernyataan itu disampaikan saat bicara dengan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Muslim mengawali dengan menjelaskan kondisi Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). Dia berharap Jokowi bisa memindahkan kantor pengurus TNGL dari Medan ke Aceh.
Muslim memohon Luhut menyampaikan aspirasi itu kepada Jokowi. Di akhir pernyataan, Muslim menyerukan Jokowi 3 periode.
"Tolong ini sebagai permintaan kami kepada Bapak. Saya yakin Bapak bisa mengabulkannya dan Pak Presiden bisa mengabulkannya. Jokowi 3 periode, setuju?" kata Muslim berteriak.
"Setuju!" kata sebagian peserta sembari berteriak. Luhut tak langsung merespons seruan tersebut.
Simak juga Video: Luhut Harap Xi Jinping Bisa Resmikan Kereta Cepat JKT-BDG
(fca/isa)