Korps PMII Putri (Kopri) PB PMII menginginkan agar proyek lumbung ikan nasional (LIN) di Ambon, Maluku, tetap lanjut, meski Menteri Perikanan dan Kelautan Sakti Wahyu Trenggono menyebut saat ini tidak ada anggaran membangun proyek Ambon New Port.
"Masyarakat Maluku menaruh harapan besar serta bahagia, dalam menantikan LIN untuk segera terealisasi," kata Bendahara PB, Kopri Fitria Lesbasa, dalam keterangannya, Rabu (30/3/2022).
"Tapi dalam rapat beberapa hari yang lalu bersama Komisi IV DPR RI, Menteri KKP menyebut proyek LIN yang masuk 3 wilayah pengelolaan perikanan (WPP) di Maluku tidak ada anggarannya," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyataan itu disayangkan oleh Firtria. Baginya, wilayah Indonesia Timur memiliki potensi yang besar jika hasil lautnya dikelola dengan baik.
"Wilayah timur adalah wilayah dengan potensi hasil laut yang sangat kaya dan luas, terutama di Maluku. Terumbu karang yang masih terjaga keasliannya, kekayaan biota laut yang tidak terhitung jumlahnya, menjadi sumber mata pencaharian masyarakat yang notabene nelayan dengan jumlah penangkap ikan terbesar," ujarnya.
Fitria menyebut alasan anggaran bukan alasan yang bisa menggagalkan proyek tersebut. Masyarakat di Maluku disebut telah menanti-nanti proyek itu berjalan.
"Saya rasa tidak ada alasan yang kongkret untuk LIN ditunda ataupun tidak direalisasikan di Maluku," kata Fitria.
"Potensi dan sumber daya laut Maluku tentu sangat berpengaruh besar terhadap pendapatan negara. Membebaskan Maluku dari kata ketertinggalan, sebab berpengaruh pesat terhadap pemberdayaan masyarakat Maluku, mampu memperbaiki taraf ekonomi, pembangunan, pendidikan, dan masih banyak lagi manfaat yang dapat dinikmati masyarakat Maluku," katanya.
Fitria menyinggung proyek LIN pertama kali dicetuskan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2010. Kemudian, dilanjutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan rencana akan membangun Ambon New Port.
"Pada tahun 2016, juga Presiden Joko Widodo datang bersama 3 menteri ke Ambon, dan menyampaikan akan dibangun groundbreaking bulan November 2017," katanya.
(aik/tor)