PDIP Yakin Tolak Wacana Penundaan Pemilu: Kita Tak Akan Jilat Ludah Sendiri

PDIP Yakin Tolak Wacana Penundaan Pemilu: Kita Tak Akan Jilat Ludah Sendiri

Annisa Rizky Fadhila - detikNews
Senin, 28 Mar 2022 18:07 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Foto: dok. Istimewa
Jakarta -

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto berbicara terkait Pemilu 2024. Dia menegaskan partainya siap menghadapi Pemilu 2024.

Hasto awalnya berbicara terkait calon presiden dan wakil presiden 2024 sudah disiapkan oleh PDIP. Bahkan, menurutnya, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan pasangan calon 2024.

"PDI Perjuangan punya banyak stok pemimpin yang baik. Calon presiden dan wakil presiden sudah disiapkan melalui langkah 3 pilar," kata Hasto kepada wartawan di Sekolah PDI Perjuangan Lenteng Agung, Senin (28/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jajaran partai sudah siap, apalagi ini di tengah pandemi dan menjelang puasa. Jadi segala prioritas kami turun ke bawah untuk bantu rakyat. Itu lebih penting," lanjutnya.

Lebih lanjut, dia menyebut PDIP juga telah sepakat menolak wacana penundaan pemilu. Dia menegaskan keputusan PDIP telah final mendukung pemilu pada 14 Februari 2024.

ADVERTISEMENT

"Untuk penundaan pemilu, sikap PDI Perjuangan sudah final. Kita tidak akan menjilat ludah kita sendiri. Ini harus ditunjukkan etika politik dalam menaati aturan main," ungkapnya.

Meski demikian, Hasto menganggap wajar jika kemudian ada sekelompok partai yang mencoba menunda pemilu. Yang terpenting, kata dia, sikap Jokowi dan Megawati sama terkait wacana tersebut.

"Ya (wajar) namanya negara demokrasi. Yang penting sikap presiden dan ibu Mega harus senapas. Jadi sebaiknya wacana-wacana yang hanya menguras energi kita, menghilangkan konsentrasi kita, sebaiknya dikurangi dan kita fokus bergerak ke bawah," ucap Hasto.

(maa/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads