Bareskrim Polri melayangkan panggilan kedua terhadap guru tersangka kasus Binomo Indra Kenz, Fakar Suhartami Pratama atau Fakarich. Polisi mengancam akan menjemput paksa Fakarich apabila mangkir lagi.
"Kita akan bawa yang bersangkutan untuk diperiksa oleh penyidik (jika mangkir pemanggilan kedua)," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko dalam jumpa pers di kantornya, Senin (28/3/2022).
Gatot meminta Fakarich memenuhi panggilan polisi kali ini. Dia menyebut, apabila Fakarich hadir ke Bareskrim Polri, tak ada yang perlu dipermasalahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kalau dia datang nggak masalah. Kalau tidak, tentu ada upaya yang dilakukan," tuturnya.
Meski demikian, Gatot belum menjelaskan kapan Fakarich akan diperiksa. Gatot hanya mengatakan surat pemanggilan kedua sudah dikirim ke Fakarich.
Sebelumnya, Bareskrim Polri memanggil Fakarich di kasus Binomo. Namun Fakarich tidak memenuhi panggilan polisi.
"Yang bersangkutan tidak datang Senin kemarin," ujar Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Kombes Candra Sukma Kumara kepada wartawan, Kamis (24/3).
Candra mengatakan Fakarich tidak memberi alasan tak bisa datang ke gedung Bareskrim Polri. "Tidak ada (alasan kenapa tidak datang)," sambungnya.
Simak video 'Lihat Lagi Momen Indra Kenz Minta Maaf soal Kasus Binomo':
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Bareskrim Duga Fakarich Bantu Indra Kenz
Bareskrim Polri menyatakan Indra Kenz menghilangkan barang bukti seperti ponsel dan laptop serta memindahkan uang terlebih dahulu dari rekening yang disita. Bareskrim menduga Indra Kenz diajari seseorang untuk menghilangkan barang bukti.
Untuk melacak sosok yang mengajari Indra Kenz ini, polisi memanggil Fakarich.
"Informasinya Fakar, tapi belum datang," ujar Dirtipideksus Bareskrim Brigjen Whisnu Hermawan saat dihubungi, Kamis (17/3).
Whisnu tak ingin buru-buru menyimpulkan mengenai apakah Fakar adalah sosok yang mengajari Indra Kenz menghilangkan barang bukti. Ada dugaan ke arah sana, tapi belum ada kesimpulan pasti.
"Mungkin, ya. Kita tidak bisa menyimpulkan secara langsung, ya," tuturnya.