Ketum PPP Minta Kadernya Dukung Kepengurusan NU

Ketum PPP Minta Kadernya Dukung Kepengurusan NU

Yudistira Imandiar - detikNews
Minggu, 27 Mar 2022 17:20 WIB
PPP
Foto: PPP
Jakarta - Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa menginstruksikan kader partainya agar mendukung kesuksesan kepengurusan PBNU periode 2022-2027 di bawah Ketua Umum Yahya Cholil Staquf. Bukan tanpa alasan, hal itu diutarakan Suharso mengingat ada sejumlah kader PPP yang menjadi pengurus NU tingkat pusat maupun daerah.

Hal itu disampaikan Suharso dalam acara puncak harlah ke-49 PPP yang dihadiri Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf, beserta jajaran pengurus NU lainnya di Pondok Pesantren Al-Hikam, Malang, Minggu (27/3/2022).

"Saya secara pribadi merasa terpanggil ingin menyukseskan Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal (PBNU) ini. Kalau NU sukses, mengapa tidak PPP juga sukses," kata Suharso dikutip dalam keterangan tertulis, Minggu (27/3/2022).

Menteri PPN/Kepala Bappenas ini mengulas, dalam sejarahnya Gus Yahya pernah menjadi sekretaris DPC PPP Rembang. Oleh sebab itu, ia mengajak kepada kader PPP untuk mendukung kesuksesan PBNU di bawah kepemimpinan Gus Yahya dan Gus Ipul.

Selain itu, Suharso mengaku sangat senang dan bangga karena Ketua Umum PBNU dapat menghadiri acara puncak harlah ke-49 PPP yang digelar di Malang.

"PPP mengundang beliau, untuk memberikan pidato peradaban dan pencerahan kepada kita semua, khususnya kader PPP di seluruh tanah air," sebut Suharso.

Dia meyakini kegiatan puncak Harlah ke-49 PPP tahun ini merupakan kegiatan partai yang pertama kali dihadiri oleh Gus Yahya sejak ia menjadi Ketum PBNU.

"Selamat berkunjung ke acara partai-partai, namun saya yakin setidaknya PPP yang pertma dikunjungi," ujar Suharso.

Simak juga 'Miftachul Akhyar Undur Diri dari MUI, Gus Yahya: Keputusan Telah Final':

[Gambas:Video 20detik]



(ega/ega)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads