BUMD DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang berencana menjual minyak goreng curah di bawah harga eceran tertinggi (HET) seharga Rp 13.500. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan seluruh stok minyak goreng bakal dilepas.
"Memang stoknya terbatas namun kami berupaya berapapun banyak stok yang kami miliki, kita akan lepas bagi kepentingan warga," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (24/3/2022).
Riza menyatakan prinsipnya pemerintah terus memastikan persediaan bahan kebutuhan pokok memadai menjelang Ramadan. Di samping itu, pihaknya mesti menjamin harga terjangkau di pasar.
"Tugas kita pemprov maupun pempus memastikan ketersediaan minyak goreng, bahan pokok lainnya, termasuk sembako dan lain-lain," ujarnya.
"Selain itu, harganya kita upayakan seminimal mungkin agar terjangkau," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, PT Food Station Tjipinang, bakal menjual minyak goreng curah di Pasar Induk Beras Cipinang. Minyak goreng curah dijual seharga Rp 13.500.
"Harga eceran tertinggi itu Rp 14 ribu jadi kita jual di bawah itu masih boleh dong. Kemungkinan Rp 13.500," kata Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo, di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (23/3).
Warga bisa membeli minyak curah mulai pekan depan, menjelang bulan puasa dan hari raya Idul Fitri. Adapun pihaknya berencana menjual minyak curah sebanyak 8.000 liter setiap pekan.
Lebih lanjut Pamrihadi menjelaskan tidak ada batasan jumlah minyak curah yang mesti dibeli warga. Namun sementara ini segmentasinya dibatasi untuk konsumsi rumah tangga.
(taa/dwia)