Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti mengunjungi Pasar Turi Baru, Selasa (22/3). Dalam kesempatan itu, Reni bertemu dan berbincang langsung dengan para pedagang yang ada di lantai 1 dan memborong barang seperti piring plastik hingga baju.
"Saya hadir di sini untuk memberikan support langsung kepada Pemkot Surabaya yang sudah memfasilitasi pedagang untuk berdagang kembali di Pasar Turi Baru," kata Reni dalam keterangan tertulis, Rabu (23/3/2022).
Seperti diketahui, Pasar Turi Baru saat ini sudah kembali beroperasi, sejak dibuka secara resmi oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (21/3) lalu. Para pedagang yang sebelumnya berada di tempat penampungan sementara (TPS), kini sudah mempersiapkan diri untuk berpindah ke Pasar Turi Baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Reni, Pasar Turi merupakan ikon Surabaya yang tak bisa dilepaskan, sebagai pusat grosir terbesar di Indonesia Timur. Reni optimistis Pasar Turi Baru ini bisa memberikan dampak bagi kehidupan ekonomi Surabaya.
Bahkan beberapa kali ia ngobrol dengan para pedagang. Pedagang juga banyak berharap pasar legendaris itu kembali ramai seperti 15 tahun silam.
"Tadi ngobrol dengan pedagang. Harapannya bisa kembali ramai lagi seperti masa kejayaan Pasar Turi dulu," ujar Reni.
Jumlah stan di Pasar Turi Baru mencapai 6.424 unit dengan tand yang sudah terjual dari pedagang lama mencapai 3.780 stand. Sedangkan pedagang baru diluar dari korban kebakaran mencapai 1.500 pedagang.
Reni menjelaskan selama ini Pemkot Surabaya sudah dapat mengurai permasalahan yang ada di pasar legendaris itu. Dengan keberadaan bangunan secara fisik yang ditempati oleh pedagang maka akan menjadi kepercayaan diri bagi pedagang maupun pembeli.
Dengan sistem bangun guna serah selama 30 tahun. Ia berharap pengelola atau manajemen Pasar Turi Baru ini bisa lebih baik.
"Bangunan Pasar Turi Baru ini asetnya milik Pemkot yang dikelola oleh swasta dengan sistem bangun guna serah. Artinya setelah 30 tahun aset ini bisa diserahkan ke Pemkot. Jadi saya harapkan pengelolaan ini bisa baik. Baik pengelola maupun pedagang juga sama-sama untung," harapnya.
Bersambung ke halaman selanjutnya. Langsung klik
"Untuk pedagang lama ada harga khusus dan lebih murah. Dan pedagang lama diperkenankan masuk. Yang terpenting syaratnya bisa memenuhi," ungkap Reni.
Salah satu pedagang Sisilia mengaku senang atas dibukanya Pasar Turi Baru ini. Pasalnya selama 53 tahun ia sudah menjadi pedagang di Pasar Turi lama. Bahkan ia merasakan kebakaran beberapa kali, barang dagangannya pun ludes terbakar.
Ia memutuskan untuk tetap berjualan di Pasar Turi. Sudah 6 tahun ia menjadi penghuni Pasar Turi Baru atau sejak tahun 2016 lalu ia berada di dalam Pasar Turi Baru. Dengan menjual rumahnya untuk dibelikan stand. Kini ia sudah mempunyai dua stand. Satu dikontrakan satu untuk ia berdagang.
"Saya senang sekali Pasar Turi Baru ini sudah dibuka. Terima kasih buat Pemkot dan DPRD untuk supportnya," ujar Sisilia.
Sementara itu Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Moch Awaludin Arief mengatakan pihaknya sudah memberikan surat edaran kepada 157 pedagang untuk segera memindahkan barang dagangannya sejak Jumat lalu (18/3). Dikarenakan pihaknya juga akan membongkar tempat penampungan sementara (TPS) yang digunakan pedagang selama ini.
Kini, semua pedagang yang sudah berjualan di TPS selama 15 tahun sudah kembali lagi memegang kunci stand di Pasar Turi Baru.
"Jadi pembukaan Pasar Turi ini berkat kolaborasi antara Pemkot Surabaya, DPRD Kota Surabaya, pengelola, maupun pedagang. Kami mempunyai niatan untuk membuka kembali kejayaan Pasar Turi Baru sebagai icon di Surabaya," kata Awaludin.
Awaludin menjelaskan Pasar Turi Baru mempunyai sembilan lantai. Tiga lantai digunakan untuk area parkir. Enam lantai untuk area komersil. Untuk luas bangunan tersebut 192 ribu meter persegi. Sedangkan luas lahan 22 ribu meter persegi.
Awaludin mengakui penampilan Pasar Turi Baru saat ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya Pasar Turi mempunyai fasilitas dan tingkat kenyamanan seperti mal.
"Sudah nyaman sekarang. Sudah seperti mal. Apalagi parkirannya bisa buat bongkar muat barang. Bisa menampung 1800 mobil. Dan 2500 motor," tandas Awaludin.