Hari Tidur Sedunia 2022 atau World Sleep Day jatuh pada 18 Maret mendatang. Hari ini diperingati setiap tahun untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya tidur untuk kesehatan seseorang.
Tidur menjadi sebuah kebutuhan seseorang yang tak boleh diabaikan. Ketika seseorang tidur, otak akan melakukan recharge diri dan menyembuhkan tubuh dengan sendirinya.
Meski tidur cukup punya manfaat luar biasa, banyak orang mengabaikannya. Kebanyakan lebih memilih melakukan aktivitas seperti bermain handphone, menonton TV atau mengerjakan berbagai hal dibanding tidur di waktu yang tepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu bagaimana sejarah diperingatinya Hari Tidur Sedunia? Bagaimana perayaan tahun ini? Berikut ulasan selengkapnya.
Hari Tidur Sedunia 2022: Awal Mula Penetapannya
Dilansir laman resmi worldsleepday.org, Hari Tidur Sedunia mulanya diprakarsai oleh sekelompok penyedia layanan kesehatan dan anggota komunitas medis yang bekerja dan belajar di bidang kedokteran dan penelitian terkait tidur. Peringatan ini bermula dari upaya menentang kepercayaan bahwa tidur tidak begitu mempengaruhi kesehatan. Para profesional pun mulai merayakan Hari Tidur Sedunia sebagai upaya edukasi akan pentingnya tidur yang sehat.
Pada peringatan pertamanya di 2008, Hari Tidur Sedunia ditujukan untuk menyatukan penyedia layanan kesehatan tidur untuk mendiskusikan dan mendistribusikan informasi tidur di seluruh dunia.
Pada perjalanannya, Hari Tidur Sedunia ditujukan sebagai ajakan bertindak terhadap isu-isu penting yang berkaitan dengan tidur, termasuk terkait obat-obatan, pendidikan, aspek sosial dan mengemudi.
Hari Tidur Sedunia 2022: Penyelenggara
Hari Tidur Sedunia diselenggarakan oleh World Sleep Society (WSS), sebuah organisasi nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat. Sesuai dengan peraturan, WSS World Sleep Society tidak mendukung, merekomendasikan, atau mendukung produk layanan apa pun.
Meski ada sponsor yang mendukung biaya penyelenggaraan acara, tetapi WSS atau siapapun yang berafiliasi dengan WSS tidak mendukung atau merekomendasikan produk komersial, perawatan, atau perusahaan apapun dalam peringatan ini.
Diketahui lebih dari 88 negara di dunia telah berpartisipasi dalam Hari Tidur Sedunia.
Kini sejarah hingga tujuan Hari Tidur Sedunia sudah diketahui. Lalu bagaimana perayaan Hari Tidur Sedunia 2022? Simak di halaman berikut ini.
Saksikan juga 'KuTips: Solusi Jitu Atasi Insomnia dan Overthinking':
Waktu dan Tema Hari Tidur Sedunia 2022
Setiap tahunnya, Hari Tidur Sedunia dirayakan pada tanggal yang berbeda. Hari Tidur Sedunia dirayakan pada hari Jumat sebelum ekuinoks musim Semi (tanggal pastinya dapat bervariasi tetapi selalu diadakan pada hari Jumat).
Adapun tema Hari Tidur Sedunia 2022 adalah "Tidur Berkualitas, Pikiran Sehat, Dunia Bahagia,"
Tagar #WorldSleepDay telah menjadi trending topic di Twitter selama tiga tahun terakhir.
Posisi Tidur yang Baik untuk Kesehatan Punggung
Dilansir India Today, ada dua posisi tidur yang disebut baik untuk kesehatan punggung, yaitu:
- Tidur telentang. Posisi ini mampu membantu mengurangi tekanan pada tulang belakang dan pada saat yang sama membuat seluruh tubuh rileks. Untuk itu, pastikan kepala, leher, dan tulang belakangmu dalam posisi netral. Jika seseorang menderita nyeri punggung bawah, tidur terlentang akan mengurangi intensitas nyeri.
- Tidur menyamping: Tidur telentang dianggap sebagai posisi yang baik tetapi mungkin tidak selalu nyaman. Karena itu, ada posisi lain yang bisa dipakai untuk menjaga kesehatan punggung. Posisikan tubuh dengan tidur menyamping dengan posisi kaki sejajar. Kamu juga dapat meletakkan bantal di antara lutut untuk membantu menstabilkan tubuh.