Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan ikut parade MotoGP bersama para pembalap MotoGP di Jakarta. Meski begitu, kepolisian memastikan pengamanan acara parade MotoGP tetap dilaksanakan secara maksimal.
"Berdasarkan keterangan yang diterima hari ini dari Kepala Sekretariat Kepresidenan itu, Presiden tidak ikut konvoi. Tapi apabila dari panitia tetap membuat rencana awal parade atau konvoi di Sudirman-Thamrin yang bertujuan memperkenalkan ajang MotoGP Mandalika, pihak Polda Metro tetap akan melakukan pengamanan yang maksimal," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan kepada wartawan, Selasa (15/3/2022).
Zulpan mengatakan anggota kepolisian tetap bakal menjaga titik-titik yang bakal dilalui dalam parade MotoGP. Hari ini polisi melakukan geladi dalam menyambut acara yang rencananya digelar besok.
"Hari ini kita juga sudah melakukan geladi pengamanan rute. Jadi kita tetap kerahkan anggota untuk memastikan keamanan bagi rombongan dan masyarakat yang beraktivitas atau hendak melihat di lokasi," katanya.
Istana Pastikan Jokowi Tak Ikut Konvoi
Presiden Jokowi bakal bertemu dengan para pembalap menjelang gelaran MotoGP. Namun Istana menyatakan Jokowi tak akan melakukan konvoi bersama para pembalap MotoGP tersebut.
"Tidak ada konvoi yang dihadiri Presiden. Kalau pembalap konvoi menuju titik lain, silakan," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono kepada wartawan, Selasa (15/3).
Jokowi dijadwalkan hanya menyambut para pembalap MotoGP di Istana Negara. Rombongan pembalap dan Jokowi bakal berbincang santai dan sarapan bersama sebelum parade MotoGP dilakukan.
500 Personel Polisi Dikerahkan
Polda Metro Jaya telah menyiapkan skenario khusus menjelang parade MotoGP yang akan digelar pada Rabu besok. Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto mengatakan pihaknya menerjunkan 500 personel gabungan untuk mengamankan acara tersebut.
(ygs/jbr)