Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI dan PT TransJakarta melakukan evaluasi mengenai 4 kecelakaan bus yang terjadi dalam dua hari. PAN mengatakan kondisi kesehatan hingga mental pengemudi menjadi salah satu hal yang perlu dievaluasi.
"Ya harus ada evaluasi baik kondisi kesehatan, kecakapan dan kondisi mental dari pengemudi TransJakarta. Juga supervisi yang ketat atas kondisi laik jalannya armada TransJakarta," kata Sekretaris Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Oman Rohman Rakinda, kepada wartawan, Senin (14/3/2022).
Oman juga menyarankan adanya investigasi khusus mengenai sejumlah kecelakaan itu. Oman menekankan bahwa keselamatan penumpang dan pengguna jalan raya adalah hal utama dalam transportasi.
"Bila perlu ada audit investigasi khusus. Harus ada jaminan keselamatan," katanya.
Baca juga: Lagi-lagi Celaka Bus TransJakarta |
Selain itu, Oman meminta agar PT TransJakarta melakukan evaluasi secara transparan. Dia menginginkan hasil evaluasi itu disampaikan kepada publik serta langkah penanganannya.
"Harus ada evaluasi yang transparan. Disampaikan ke publik tentang langkah-langkah penanganan ini," sebut Oman.
Bus TransJ Kecelakaan
Sebanyak 4 kecelakaan yang melibatkan bus TransJ selama 2 hari. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (13/3) dan Senin (14/3).
Kecelakaan pertama terjadi pada Minggu (13/3) sekitar pukul 06.10 WIB di Pesanggarahan, Jakarta Selatan. Sebuah TransJakarta menabrak separator hingga mengakibatkan bensin tumpah ke jalan.
Kemudian, 20 menit berselang, kecelakaan TransJakarta terjadi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Seorang pengendara motor tewas terlindas TransJakarta.
Pada Minggu malamnya, TransJakarta terlibat kecelakaan di Layang Simpruk, Jakarta Selatan. Bus TransJakarta terlibat adu banteng dengan mobil Mercedes-Benz yang melawan arah di lokasi.
Sementara itu, Senin (14/3) kemarin, kecelakaan TransJ kembali terjadi. Seorang warga meninggal dunia usai ditabrak bus TransJakarta di Pancoran, Jakarta Selatan pada Senin pagi kemarin.
"Iya infonya meninggal demikian di lokasi," kata Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Sigit saat dihubungi, Senin (14/3).
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya bakal mengevaluasi peristiwa ini.
"Ini terus evaluasi," kata Riza di DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (14/3).
Simak Video 'TransJ Tabrak Separator di Ciledug, Bahan Bakar Tumpah ke Jalan':
(lir/isa)