PT MRT Jakarta (Perseroda) memberlakukan kapasitas tempat duduk 100% di MRT mulai hari ini. Meskipun begitu, penumpang moda transportasi ini masih sepi pagi ini.
Pantauan detikcom pukul 07.00 WIB di Stasiun Senayan, masih belum terlihat kepadatan penumpang MRT di stasiun ini. Namun, terlihat beberapa penumpang keluar dari kereta MRT untuk berhenti di Stasiun Senayan.
Mayoritas dari penumpang merupakan pekerja yang memang setiap harinya menggunakan moda transportasi MRT untuk bekerja. Nampak para penumpang terlihat menunduk ketika keluar dari pintu kereta dan asyik bermain dengan ponselnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, protokol kesehatan juga terlihat diterapkan dengan baik di stasiun ini. Setiap penumpang yang hendak masuk diperiksa suhu badan dan pengecekan barang bawaannya.
Ketika detikcom mencoba masuk ke dalam kereta, terlihat stiker jaga jarak kini telah dilepas oleh petugas. Tak lagi terlihat tanda 'X' berwarna merah yang menjadi penanda jaga jarak.
![]() |
Ini berarti MRT benar-benar menerapkan 100 persen kapasitas penumpang di dalamnya. Meski begitu, belum terlihat kepadatan di dalam kereta.
Seluruh penumpang masih mendapatkan tempat duduknya masing-masing. Namun, pihak MRT hingga kini masih menempel stiker jaga jarak untuk penumpang yang tidak mendapatkan tempat duduk.
Stiker tersebut berwarna hijau dengan lambang telapak kaki bertuliskan 'Hanya Untuk 1 Orang, Menghadap Arah Laju Ratangga'.
Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:
MRT sebelumnya memberlakukan kapasitas tempat duduk 100% di MRT mulai hari ini. Selain itu, stiker pembatas agar penumpang jaga jarak di dalam MRT mulai hari ini juga dilepas.
"MRT Jakarta telah melepas tanda jaga jarak pada tempat duduk di dalam ratangga serta akan memberlakukan kebijakan kapasitas penumpang maksimal 100 persen dari jumlah tempat duduk mulai Senin, 14 Maret 2022," kata Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Rendi Alhial dalam keterangannya, Minggu (13/3).