Cerita Gubernur Bengkulu Pecat PNS Gegara Korupsi: Hati Saya Perih

Hery Supandi - detikNews
Minggu, 13 Mar 2022 00:19 WIB
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (Foto: dok. istimewa)
Bengkulu -

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyebut dirinya tegas terkait permasalahan korupsi. Ia bercerita mengenai pengalamannya memecat sejumlah pegawai negeri sipil (PNS) gegara korupsi.

Rohidin menyebut Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama instansi vertikal serta perguruan tinggi negeri dan swasta telah mendeklarasikan pelayanan bebas pungli. Hal ini demi meningkatkan kualitas pelayanan.

"Hati saya sungguh perih saat harus menandatangani pemberhentian ASN karena vonis korupsi. Ada juga PNS yang masih muda dan produktif harus berhenti karena kesalahan dengan nominal ratusan ribu. Saya kira dengan Perpres Saber Pungli ini menjadi jelas, mana pungli, mana korupsi, dan semoga kita semua mampu menghindarkan dari tindakan-tindakan ini," kata Rohidin, Sabtu (12/03/2022).

Rohidin menjelaskan, membangun budaya integritas perlu dilakukan bersama-sama. Membangun integritas tak hanya dilakukan oleh institusi, namun harus didukung oleh perilaku masyarakat.

"Semoga setelah ini tidak ada lagi ASN yang dipecat karena korupsi ataupun pungutan liar. Bekerjalah sesuai aturan dan norma yang berlaku. Saya tidak mau ada yang dipecat, lalu depresi dan menjadi sakit jiwa, seperti yang pernah terjadi di Bengkulu Selatan," tutup Rohidin.

Simak juga video '11-12 Vonis Koruptor Vs Maling Kelas Teri':






(isa/isa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork