Mengemuka Isu Kocok Ulang Kabinet Jokowi, Akankah Jadi Nyata?

Mengemuka Isu Kocok Ulang Kabinet Jokowi, Akankah Jadi Nyata?

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 08 Mar 2022 21:09 WIB
Ilustrasi Reshuffle Kabinet Jokowi
Ilustrasi (Zaki Alfarabi/detikcom)
Jakarta -

Isu perombakan kabinet atau reshuffle kembali mencuat setelah sempat tenggelam di awal tahun. Terbaru, beredar kabar reshuffle bakal dilakukan akhir Maret ini.

Sesuai kebiasaan Presiden Jokowi, hari-hari penting, termasuk reshuffle, memang tidak tertinggal dari Rabu Pon. Di akhir Maret ini, ada satu hari Rabu yang bertepatan dengan Rabu Pon, yakni 23 Maret.

Menurut sumber detikcom, memang dipastikan akan ada reshuffle di tanggal tersebut. Dikabarkan juga PAN bakal masuk kabinet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan dia juga mendengar ada kabar reshuffle pada akhir Maret. Namun dia belum mendengar pasti tanggalnya.

"Dengar sayup-sayup sih, tapi pastinya belum tahu karena itu merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi," kata Awiek kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

ADVERTISEMENT

Awiek mengatakan reshuffle merupakan hak prerogatif presiden. Dia menyebut Jokowi tahu parameter untuk mengevaluasi kabinetnya.

"Tentu presiden memiliki parameter-parameter tertentu dalam mengevaluasi kinerja kabinetnya, apakah itu kabinet di bidang ekonomi, politik, hukum, dan sebagainya tentu presiden memiliki parameter," ucapnya.

"Termasuk juga misalkan indikasi-indikasi kabinet anggota kabinet yang tidak bisa merealisasikan visi-misi presiden dalam waktu yang ditentukan, terus termasuk juga siapa penggantinya semuanya presiden yang menentukan, kita tidak ikut campur soal itu karena itu hal prerogatif presiden," lanjutnya.

PAN Disebut Dapat Posisi Menteri-Wamen

Kabar reshuffle itu lantas dikuatkan oleh Sekretaris Gerakan Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP PKB Luqman Hakim. Dia pun mendengar kabar tersebut.

"Kalau kabar kabar warung kopi begitu, infonya akhir Maret ini," kata Luqman kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

Wakil Ketua Komisi II DPR ini pun mendengar reshuffle itu sekaligus akan memasukkan PAN ke kabinet. Menurut kabar, kata Luqman, PAN bakal dapat posisi satu menteri dan satu wakil menteri.

"PAN dapet satu menteri plus satu wamen," ujar Luqman.

Namun, dia belum tahu pasti kebenaran kabar tersebut. Hanya, berembus kencang kabar reshuffle akan dilakukan di akhir bulan ini.

"Tapi belum tau pastinya kapan dan posisinya apa, masih kabar-kabar sih," ucapnya.

Simak selengkapnya di halaman berikut

Simak Video: PPP soal Isu Reshuffle: Belum Keputusan Final-Hak Presiden

[Gambas:Video 20detik]



Kabar PAN Masuk Kabinet

Sebelumnya, beredar informasi Ketum PAN Zulkifli Hasan sempat bertemu dengan Jokowi beberapa hari lalu. Ada juga kabar di media sosial yang menyebut bakal ada partai mendapat kursi menteri dengan kode 'Saudaraku'. Zulhas buka suara menanggapi isu ini.

"Tidak ada pertemuan, saya baru pulang dari Jateng konsolidasi selama 6 hari," kata Zulhas kepada wartawan, Senin (7/3/2022). Untuk diketahui, isu pertemuan Jokowi dan Zulhas dikabarkan berlangsung pekan lalu.

Terkait kabar 'Saudaraku' segera mendapat kursi menteri, Zulhas juga membantah. Dia menegaskan tidak ada komunikasi terkait reshuffle kabinet. "Yes," ujarnya mengiyakan jika tak ada pembahasan reshuffle kabinet yang melibatkan PAN.

PAN, yang lekat dengan sapaan Saudaraku, sendiri masuk ke koalisi partai politik pendukung Jokowi pada pertengahan tahun lalu. Namun, setelah masuknya ke koalisi Jokowi, PAN diketahui belum dapat 'jatah' kursi menteri.

Waketum PAN sekaligus jubir PAN Viva Yoga juga membantah kabar Zulhas bertemu dengan Jokowi bahas perombakan kabinet. Viva memastikan komitmen PAN membantu pemerintahan Jokowi.

"Berita itu tidak benar, karena dalam sepekan kemarin Ketua Umum road show konsolidasi kader dan pemantapan persiapan pemilu di Jawa Tengah. Keliling ke seluruh kabupaten/ kota untuk bertemu dengan basis konstituen dan pengurus partai," kata Viva.

Halaman 2 dari 2
(eva/isa)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads