Surat Senat Akademik Universitas Hasanuddin (Unhas) menolak pengusulan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) jadi Profesor Kehormatan beredar di media sosial. Unhas mengklarifikasi bahwa surat yang dikeluarkan itu keliru.
"Saya mau jelaskan lebih jauh surat itu kalau kamu baca bukan penolakan tetapi belum bisa memberikan pertimbangan," ujar Ketua Komisi II Senat Akademik Unhas Nurpudji Astuti Daud seperti dilansir detikSulsel, Selasa (8/3/2022).
Dalam surat yang beredar, Mentan SYL diusulkan menjadi Profesor Kehormatan di Unhas melalui surat penyampaian Rektor Unhas Dwia Aries Tina Puluhu dengan Nomor: 1510/UN4.1/KP.09.02/2022 tertanggal 13 Januari 2022 kepada Ketua Senat Akademik Unhas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurpudji menjelaskan terkait surat yang berisikan penolakan pengusulan Mentan itu sudah dibahas kembali bersama Senat Akademik. Hasilnya, surat tersebut dinyatakan keliru menulis kata penolakan.
"Jadi apapun itu sebagai kesimpulan, ada tadi rapatnya, asal memenuhi persyaratan dari Peraturan Menteri Nomor 38 (bisa diterima)," sebut Nurpudji.
Sementara terkait 2 surat yang dikeluarkan Senat Akademik yaitu tertanggal 17 Januari 2022 dan 7 Maret 2022, disebutnya merupakan surat yang isinya sama dengan surat pertama.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rfs/jbr)