Limbah sampah makanan ditemukan di saluran air di sejumlah wilayah Jakarta Pusat (Jakpus). Diduga limbah tersebut menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir. Limbah itu diduga berasal dari sejumlah restoran.
Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakpus Achmad Daeroby mengatakan limbah-limbah tersebut menjadi salah satu penyebab sering terjadinya banjir atau genangan air saat hujan.
"Iya salah satu penyebab genangan," kata Daeroby saat dihubungi detikcom, Senin (7/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daeroby mengatakan saat ini pihaknya masih membersihkan limbah tersebut. Dia mengatakan limbah itu ditemukan paling banyak di wilayah Menteng, Tanah Abang, dan Gambir.
"Untuk saat ini kita lagi bersihin saluran yang di Jalan Abdul Muis, Gambir, itu ditemukan hari Jumat (25/2)," katanya.
Limbah Picu Genangan-Banjir
Daeroby mengatakan pihaknya juga pernah menemukan sejumlah limbah restoran di depan Pasar Tanah Abang pada Sabtu (19/2). Dia menyebut pembuangan limbah ke saluran air menjadi penyebab sering terjadinya genangan di Jalan Fachrudin.
"Di depan Pasar Tanah Abang (ditemukan juga), ini juga penyebab genangan di Jalan Fachrudin," katanya.
Lihat juga video 'Saluran Air di Bekasi Berubah Warna Merah Usai Tercemar Limbah':
Selengkapnya halaman berikutnya.
Lebih lanjut, Daeroby menyebut genangan akibat limbah restoran dibuang ke drainase terjadi berulang kali. Dia mengatakan sampah-sampah tersebut kemudian dibuang ke PLTU Ancol, Jakarta Utara (Jakut).
"Info dari teman-teman yang sudah lama di Jakpus, mereka sudah pernah ketemu hal seperti ini beberapa kali," katanya.
"Hasil pengerukannya kita buang ke PLTU Ancol," imbuhnya.
Walkot Jakpus Ancam Sanksi Resto Buang Limbah
Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) mengancam akan memberikan sanksi kepada restoran yang terbukti membuang limbah sampah ke saluran air (drainase). Limbah tersebut ditemukan di sejumlah wilayah di Jakpus.
"Kalau rumah makan tidak patuhi aturan, kita nanti beri sanksi seusai aturan Dinas Lingkungan Hidup (DLH)," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi saat dihubungi detikcom, Senin (7/3/2022).
Irwandi menyebut akan memberikan teguran kepada pihak restoran. Dia mengimbau pihak restoran memakai penyaring limbah.
"Kita akan memberikan teguran agar restoran pakai penyaring limbah agar tidak dibuang di saluran pembuangan air," kata Irwandi.