Selebgram Andi Niarisi Bone alias Andi Nia Pakoneri dilaporkan atas dugaan penggelapan dana peserta arisan online senilai Rp 9,3 juta. Andi Nia membantah tuduhan itu karena merasa tidak pernah menipu peserta.
"Nabilang (dia pelapor bilang) kasus penipuan, tapi nda merasaka (saya tidak merasa) menipu, karena sudah saya transfer semua uang arisan sama yang melapor sebelum ada panggilan polisi," kata Andi Nia seperti dilansir dari detikSulsel Minggu (6/3/2022).
Andi Nia membeberkan jenis arisan yang dilakukan merupakan arisan menurun, di mana ada untung dan ada ruginya. Ada 22 nama peserta, mereka membayar dari Rp 300 ribu sampai Rp 700 ribu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bos Arisan Online di Karawang Ditangkap! |
"Tinggal pilih mau urutan keberapa. Setelah full, baru ditentukan mau mulai tanggal berapa. Untuk yang melapor di polisi dia ambil dua nomor masing-masing Rp 400 ribu," bebernya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Bone AKP Benny Pornika menyebut kasus itu masih di tahap penyelidikan. Dia menjelaskan owner dari arisan tersebut sudah diperiksa.
"Kami sudah periksa owner arisannya. Dan kasus ini masih terus berproses," ucap Benny.
Baca selengkapnya di sini.
Simak juga 'Berawal dari Viral Berujung Penangkapan Selebgram Live Bugil di Pasuruan':
(drg/drg)