Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian (BBWS3) Kementerian PUPR menjelaskan pemicu banjir di Kota Serang, Banten. Salah satunya ialah debit air yang meningkat melebihi kapasitas Bendungan Sindangheula.
Kepala BBWS3 I Ketut Jayada mengatakan hujan deras yang terjadi pada Senin (28/2/2022) menyebabkan air di Bendungan Sindangheula mencapai 11 juta meter kubik. Padahal bendungan itu didesain dengan kapasitas 9 juta meter kubik.
"Daya tampung bendungan kami itu hanya 9 juta, dari hasil perhitungan kami debit yang diterima sekitar 11 juta ada kelebihan yang memang harus mengalir ke laut secara alamiah bukan kami sengaja, memang bisanya dia mengalir ke sungai," kata Ketut kepada wartawan di Bendungan Sinsangheula, Serang, Rabu (2/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menegaskan bendungan masih berfungsi dengan baik. Menurutnya, air yang melebihi kapasitas bendungan memang bakal mengalir langsung ke laut lewat sungai.
"Ketika kapasitas penuh ya tumpah sendiri dengan sendirinya tidak ada dibuang, menjadi aliran alami ke sungai. Namun demikian, ada 9 juta kita tampung, kita tidak terbayang kalau itu teralirkan," ucapnya.
Dia mengatakan air yang masuk ke sungai dari kawasan hulu telah melambat karena ada bendungan. Dia mengatakan nantinya isi bendungan akan dikurangi perlahan agar bisa menampung air lebih banyak saat hujan turun lagi.
"Sudah, ini kan banjir sudah surut kami rilis pelan-pelan dan jatuhnya ke sungai kita kosongin lagi nanti kalau datang banjir bisa nampung lagi," jelasnya.
Banjir di Serang menyebabkan 3.500 warga mengungsi. Selain itu, banjir menyebabkan lima orang tewas.
Duka korban banjir Serang menjadi duka kita juga. Ribuan orang terdampak banjir dan banyak pula yang mengungsi. Jangan biarkan mereka menghadapinya sendiri.
Mari bantu korban banjir Serang dengan donasi yang bisa disalurkan melalui berbuatbaik.id CTARSA Foundation. Kabar baiknya, semua donasi yang diberikan seluruhnya akan sampai ke penerima 100% tanpa ada potongan.
Kamu yang telah berdonasi akan mendapatkan notifikasi dari tim berbuatbaik.id. Selain itu, bisa memantau informasi seputar kampanye sosial yang diikuti, berikut update terkininya.