Anies Ungkap Penyebab Kemacetan Jakarta Turun Dalam 5 Tahun Terakhir

Anies Ungkap Penyebab Kemacetan Jakarta Turun Dalam 5 Tahun Terakhir

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Selasa, 01 Mar 2022 13:31 WIB
Anies Baswedan belum lama ini memamerkan data kemacetan DKI Jakarta yang menurun. Apakah lewat kinerja Pemprov atau memang situasi pandemi?
Foto ilustrasi kemacetan Jakarta. (Rifkianto Nugroho/detikcom)

Eks Mendikbud itu memandang hal ini selaras dengan upaya pemerintah pusat dalam mempercepat peningkatan kendaraan listrik di level provinsi.

"Kami ingin melakukan ini sebagai dukungan kami kepada pemerintah pusat dalam mempercepat peningkatan kendaraan listrik di provinsi level dan kami sudah siapkan insentif fiskal bagi kendaraan listrik dengan beri mereka nol persen untuk kendaraan roda dua dan empat. Jadi kendaraan listrik apapun tidak dikenakan pajak transport," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Anies Baswedan memamerkan data yang mencantumkan peringkat kemacetan Jakarta yang kini berada di posisi ke-46, turun 15 peringkat dari 2020. Data tersebut berjudul 'Jakarta Makin Tidak Macet'.

Di lihat di akun Instagram pribadinya, Jumat (11/2), Anies mengunggah ulang postingan @dkijakarta yang mengunggah data tersebut. Data tentang kemacetan itu berdasarkan pengukuran yang dilakukan oleh TomTom Traffic Index.

ADVERTISEMENT

Tertulis bahwa saat ini Jakarta berada di peringkat 46 dari total 404 kota yang diukur.

Berikut data kemacetan Jakarta sejak 2017-2021:

2017: tingkat kemacetan 61 persen, posisi 4 kategori kota termacet di dunia
2018: tingkat kemacetan 53 persen, dan berada posisi 7
2019: tingkat kemacetan 53 persen, dan berada di posisi 10
2020: tingkat kemacetan 36 persen, dan berada di posisi ke 31
2021: tingkat kemacetan 34 persen, dan berada di posisi ke 46.

"Sejak 2017, peringkat Jakarta terus membaik. Pada 2020, Jakarta berhasil keluar dari peringkat 10 besar kota termacet di dunia. Kini Jakarta berada di peringkat 46 dengan tingkat kemacetan menurun 2 persen dibanding tahun sebelumnya," bunyi data tersebut.


(taa/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads