Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pandeglang sejak dua hari lalu menyebabkan banjir. Sedikitnya, ada dua desa yang terendam banjir di Pandeglang.
Salah satu anggota Tagana Pandeglang, Ade Mulyana, mengatakan banjir terjadi di Desa Citeureup, Kecamatan Panimbang, dan Desa Teluk, Kecamatan Labuan. Air mulai naik pada pukul 05.30 WIB tadi.
"Saat ini kami baru mendapat informasi dua desa itu," ujar Ade saat dimintai konfirmasi, Selasa (1/3/2022).
Dia mengatakan banjir di Desa Citeureup disebabkan pendangkalan di sungai Citeureup. Curah hujan tinggi membuat volume air naik lalu meluap.
Sementara itu, banjir di Desa Teluk disebabkan meluapnya sungai Cipunten Agung dan air laut pasang. Ade mengatakan banjir mencapai ketinggian 1,5 meter.
Berdasarkan data sementara, ada 590 kepala keluarga (KK) atau 1.600 jiwa terdampak banjir di Desa Citeureup, Kecamatan Panimbang. Serta 200 KK atau 400 jiwa terdampak di Desa Teluk, Kecamatan Labuan.
"Data sementara itu, kami masih di lokasi," ucapnya.
(haf/haf)