Sistem satu arah atau one way di jalur Puncak, Bogor, menuju Jakarta berakhir sore ini. Lalu lintas di jalur Puncak kini duka dua arah dari Jakarta dan sebaliknya.
Pantauan detikcom di Simpang Gadog, Puncak, Bogor, Senin (28/2/2022), petugas kepolisian mulai membuka pembatas jalan sekitar pukul 17.47 WIB. Mobil arah Jakarta menuju Puncak diizinkan melintas.
Pintu Tol Ciawi terlihat kembali dibuka oleh petugas. Arus lalu lintas di kedua arah nampak ramai lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu warga, Dede (25), mengaku terjebak one way sejak pukul 13.00 WIB. Dedi yang bekerja sebagai sopir truk ini hendak mengantarkan ampas tahu ke kandang sapi di Cisarua.
"Ke Cisarua mau ngirim ampas tahu. Iya (terjebak one way) dari jam 13.00 WIB," kata Dede di lokasi.
Dede menyebut kebijakan one way ini sangat berpengaruh terhadap pekerjaannya. Kata Dede, dia harus rela terlambat mengantarkan ampas tahu karena sistem one way atau satu arah ini.
"Ya ada pengaruh iya, kita bisa pulang kerja malam, terus ke kandang sapi tidak kasih umpannya. Jadi ngaruhnya agak gede lah, bagi kita yang kerja mah gitu," ungkap Dede.
Diketahui sebelumnya, volume kendaraan menuju Puncak, Kabupaten Bogor, hari ini masih dipadati kendaraan. Polisi mencatat ada 32 ribu kendaraan masuk Puncak, Bogor, di sejak Selasa (28/2) pagi tadi.
"Dari pantauan jumlah kendaraan yang keluar dan masuk ke wilayah Puncak, hari ini kendaraan yang naik mengarah ke Puncak sudah masuk di 32.000," ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan di Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/2).
Dari 32.000 tersebut, 19.000 di antaranya sudah meninggalkan Puncak. Sisanya masih berada di Puncak.
"Kemudian yang arah keluar dari Puncak itu di angka 19.000. Jadi masih ada yang tersisa di atas sekitar 9.000," ujarnya.
Iman menambahkan volume kendaraan diprediksi akan turun malam ini. Pihak kepolisian telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di kawasan Puncak.