Puncak Diserbu 82 Ribu Kendaraan Selama 3 Hari, 27 Ribu Belum Balik

Bogor -

Polres Bogor menyebutkan adanya peningkatan volume kendaraan di jalur Puncak pada akhir pekan kemarin. Total 82.000 kendaraan menuju Puncak, Bogor, yang tercatat selama 3 hari berturut-turut.

"Kalau data berdasarkan yang kita ambil dari data jalan tol, tiga hari ini ada sekitar 82.000 kendaraan yang mengarah ke arah Puncak yang melewati Tol Ciawi," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana saat memantau arus lalu lintas Puncak di Bogor, Jawa Barat, Senin (28/2/2022).

Suntana menerangkan, dari 82.000 itu, 50.000 kendaraan di antaranya telah kembali ke Jakarta. Sedangkan sisanya sekitar 27.000 kendaraan masih berada di jalur Puncak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai hari ini masih tersisa jam sekarang berdasarkan data yang sudah kembali dan memasuki Tol Ciawi arah Jakarta sekitar 50.000 lebih, sehingga sisa 27.000 yang masih berada di jalur Puncak atau jalur Sukabumi," ungkapnya.

One Way Diberlakukan

Polisi telah memberlakukan sistem satu arah atau one way untuk mengurai kemacetan di jalur Puncak. Bahkan, kata Suntana, one way ini bisa diberlakukan secara keseluruhan.

"Demikian untuk itu kita akan lakukan pola penggal atau one way atau one way secara keseluruhan. Kami sudah melaksanakan one way, jajaran Polres Kabupaten Bogor yang disampaikan oleh Pak Kasatlantas akan menyampaikan masyarakat rencana one way apabila memang diperlukan," ujarnya.

Seperti diketahui, lalu lintas di kawasan Puncak, Bogor, macet pada Minggu (27/2) kemarin. Kemacetan baru mencair pada Senin (28/2) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi.

Sore ini, one way kembali diberlakukan untuk mengantisipasi kemacetan di jalur Puncak. One way berlaku untuk kendaraan dari Puncak ke Jakarta, sedangkan kendaraan menuju Puncak ditutup sore ini.

Simak video 'One Way Kembali Diterapkan, Jalur Menuju Puncak Ditutup':

[Gambas:Video 20detik]

Simak di halaman selanjutnya: penyebab macet di jalur Puncak.

Penyebab Macet di Puncak

Sebelumnya, Irjen Suntana menyampaikan mengenai kemacetan di Puncak, Bogor, yang terjadi pada Minggu (27/2) kemarin disebabkan adanya kendaraan yang mogok.

"Kemarin terjadi kepadatan dikarenakan ada berapa kendaraan yang mengalami mogok di pinggir jalan, di tengah jalan. Ada sekitar 10 kendaraan yang itu akhirnya mengakibatkan antrean yang cukup panjang," kata Irjen Suntana saat memantau lalu lintas Puncak di Pos Gadog, Bogor, Jawa Barat, Senin (28/2/2022).

Suntana mengatakan kemacetan tersebut bisa teratasi dengan rekayasa lalu lintas yang diterapkan Satlantas Bogor.

"Alhamdulillah dengan rekayasa lalu lintas dan kehadiran anggota di lapangan bekerja sama dengan teman-teman yang lain, kepadatan bisa tetap terurai," imbuhnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya