BOR Wisma Atlet Kemayoran Kembali Turun Jadi 28,79%

BOR Wisma Atlet Kemayoran Kembali Turun Jadi 28,79%

Anggi - detikNews
Senin, 28 Feb 2022 11:06 WIB
Suasana Rumah Sakit Darurat COVID Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (13/1). Kasus Omicron di Indonesia kini terus bertambah dengan total 506. RSDC Wisma Atlet menambah ruang isolasi pasien untuk menghadapi gelombang Omicron.
Wisma Atlet Kemayoran (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Jumlah pasien Corona atau COVID-19 yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran terus berkurang. Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) pun mengalami penurunan dan kini berada di angka 28,79 persen.

Dari data yang diterima detikcom, per Senin (28/2/2022), persentase hunian pasien di Wisma Atlet Kemayoran sekitar 28,79 persen. Ini berarti hanya tersisa 2.389 pasien yang masih dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

"Hunian di Wisma Atlet hari ini ada 2.389 atau BOR-nya 28,79 persen," kata Koordinator Humas RSDC-19 Kolonel dr Mintoro Sumego dalam keterangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan kemarin. Diketahui total hunian pada Minggu (27/2) sebanyak 2.447 pasien yang dilaporkan dengan BOR 29,49 persen.

Ada 217 pasien yang masuk hari ini serta ada 275 pasien yang keluar dan dinyatakan telah sembuh.

ADVERTISEMENT

Sedangkan di Wisma Atlet Pademangan, Mintoro menyebut ada 1.581 pasien yang masih dirawat. Kemudian untuk BOR-nya mencapai 38 persen, dengan sisa tempat tidur 2.613.

"Pasien masuk di Pademangan ada sebanyak 239 dan pasien keluar atau yang sudah dinyatakan sembuh ada 214 pasien," katanya.

Jadi total keseluruhan pasien di Wisma Atlet Kemayoran dan Pademangan berjumlah 3.970, dengan BOR mencapai 31,78 persen, dan sisa tempat tidur sebanyak 8.523.

Simak video 'Penyebab Omicron Lebih Berpotensi Picu Reinfeksi Covid-19':

[Gambas:Video 20detik]



(eva/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads