.webp)
Tiga pemuda berinisial AP (20), MDA (20), dan RK (21) mengalami luka bacok dan disebut korban begal di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Namun polisi menyebutkan ketiga pemuda ini korban salah sasaran pelaku tawuran.
"Jadi memang kemungkinan akan terjadi tawuran di sana. Jadi ada sekelompok pemuda ramai-ramai di sana, di jalan itu, mungkin ada rencana. Tiba-tiba melintas si korban. Akhirnya si pelaku menduga korban salah satu pihak (lawan)," kata Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Prenata Vivaldy, Jumat (25/2/2022).
Ricky mengatakan pihaknya sudah melakukan penyelidikan awal dengan mewawancarai saksi di TKP. Berdasarkan penuturan saksi, sebelum kejadian, terlihat sekelompok orang di sana yang diduga akan melakukan tawuran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin juga saksi bilang itu sifatnya sudah kumpul-kumpul di sana ramai, seperti mau tawuran di sana, menggunakan senjata. Mungkin apes dan akhirnya kena dia," ujarnya.
Ricky mengatakan pelaku yang terlibat dalam aksi pembacokan berjumlah lima orang. Hingga kini, pihak kepolisian sudah berhasil mengamankan satu orang tersangka berinisial VN. Sementara itu, empat orang tersangka lainnya masih DPO
"Pelaku lima orang: VN, IN (DPO), IL (DPO), SM (DPO), BY (DPO)," kata Ricky.
Selain itu, Ricky mengatakan, pihaknya turut mengamankan barang bukti berupa senjata tajam. Namun kendaraan sepeda motor yang dilaporkan juga dibawa pelaku belum ditemukan.
Berdasarkan keterangan sementara, Ricky menuturkan, pelaku tidak membawa kendaraan korban. Saat ini pihak kepolisian tengah mendalami kasus tersebut, termasuk mengungkap pelaku lainnya.
"Menurut keterangannya, pelaku nggak ambil motornya, motor ditinggal. Ini lagi didalami dulu untuk keberadaan motornya," pungkasnya.
Simak juga 'Heboh Tawuran Petasan di Jakbar, 14 Pelajar Diamankan':
