PD Desak Pemerintah Evakuasi WNI di Ukraina: Jangan Remehkan Invasi Rusia!

PD Desak Pemerintah Evakuasi WNI di Ukraina: Jangan Remehkan Invasi Rusia!

Dwi Andayani - detikNews
Jumat, 25 Feb 2022 06:00 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Fraksin Partai Demokrat Rizki Natakusumah
Anggota Komisi I DPR RI Fraksin Partai Demokrat Rizki Natakusumah (Foto: dok. istimewa)
Jakarta -

Anggota Komisi I DPR RI Rizki Natakusumah mengingatkan pemerintah Indonesia agar tak menganggap remeh invasi Rusia ke Ukraina. Rizki meminta pemerintah segera mengevakuasi seluruh warga negara Indonesia (WNI) di Ukraina.

"Pemerintah Indonesia jangan anggap remeh invasi Rusia ke Ukraina. Perwakilan Indonesia di Ukraina dan di red-zone lainnya harus segera mengevakuasi seluruh WNI," ujar Rizki kepada wartawan, Kamis (24/2/2022).

Rizki menyebut nama baik Indonesia dipertaruhkan dalam invasi Rusia ke Ukraina. Anggota DPR Fraksi Partai Demokrat mengingatkan pemerintah jangan sampai WNI jadi korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nama baik Indonesia dalam melindungi warganya di luar negeri dipertaruhkan dalam serangan bersenjata ini. Jangan sampai ada jatuh korban dari WNI kita," tuturnya.

Selain melindungi WNI, Rizki menilai implementasi pembukaan UUD 1945 oleh pemerintah RI juga diuji. Dia menilai pemerintah Indonesia harus memainkan tertentu demi menyudahi invasi Rusia ke Ukraina.

ADVERTISEMENT

"Selain melindungi WNI, kemampuan pemerintah Indonesia untuk melindungi konstitusi kita juga tengah diuji. Pemerintah Indonesia sudah diberikan amanat untuk menjaga perdamaian dunia oleh UUD 1945. Maka, harus ada peranan tertentu yang bisa dimainkan Indonesia dalam konflik ini," tuturnya.

Namun demikian, Rizki mengingatkan pemerintah Indonesia agar tidak gegabah dalam menyudahi konflik Rusia-Ukraina. Segala aspek yang ada hubungannya antara Indonesia dengan Rusia, sebut dia, juga harus dipertimbangkan.

"Akan tetapi, pemerintah Indonesia tidak boleh gegabah karena banyak juga alutsista kita yang berasal dari Rusia. Kami menekankan pentingnya mempertimbangkan seluruh aspek konflik ini, sehingga Indonesia tidak terjerumus pada jurang pertikaian," ujarnya.

(dwia/zak)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads