Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Aris Pajriansyah (37), terluka akibat diserang kelompok begal. Aris saat itu hendak bekerja menyapu jalan di jalan arteri Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut).
"Jadi korban baru saja berangkat dari rumahnya di Rorotan (Cilincing). Dia mau bertugas menyapu jalan," kata Lurah Kelapa Gading Timur Togos Silalahi seperti dilansir Antara, Rabu (23/2/2022).
Aris lalu dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja untuk ditangani lukanya. Aris mengalami luka pada tangannya akibat sabetan senjata tajam begal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya, sekitar pukul 04.30 WIB, Aris menyadari ada empat orang yang mengikutinya saat berkendara. Dia lalu tancap gas sepeda motornya untuk kabur.
Tapi keempat orang itu terus mengejarnya. Aris lalu berhenti di Taman Suluang di kawasan Pegangsaan Dua untuk mencari pertolongan.
"Info dari Aris, di taman itu dia dibacok menggunakan senjata tajam. Beruntungnya, motor maupun barang berharga yang dibawanya tidak diambil oleh empat orang yang diduga pelaku itu," kata Togos.
Saat ini, Togos memastikan kondisi Aris stabil setelah menjalani penanganan medis lanjutan di RSUD Koja setelah sebelumnya sempat dirawat di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading.
"Korban selamat. Sekarang masih penanganan medis akibat luka bacok di pergelangan tangan kirinya," tutupnya.
Korban Alami Putus Tendon
Direktur RSUD Koja, dr Ida Bagus Nyoman Banjar, mengatakan Aris mengalami luka sabetan senjata tajam pada pergelangan tangan kiri. Meski begitu, kondisi kesehatannya stabil.
Lihat juga video 'Terungkap, Pelaku Begal Polisi di Bekasi Sudah Beraksi Lima Kali':
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
"Kondisi kesehatan pasien stabil. Hasil diagnosa ada putus tendon (jaringan ikat yang menghubungkan otot dengan tulang atau bagian tubuh lainnya)," kata Ida.
Ida mengatakan Aris akan menjalani operasi dengan menunggu hasil pemeriksaan toleransi badan seperti rontgen hingga polymerase chain reaction (PCR). Jadwal operasi pun tengah diurus oleh dokter spesialis ortopedi RSUD Koja.
"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan yang lain sebelum tindakan operasi. Jadwalnya masih menunggu informasi dari dokter spesialis ortopedi," kata Ida.
Polisi Buru Pelaku
Sementara itu, Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Rio Mikael Tobing mengatakan pihaknya tengah memburu pelaku. Diduga pelaku berjumlah empat orang dan saat itu menggunakan dua unit sepeda motor.
Petugas pun telah mengantongi keterangan awal korban dan sejumlah saksi termasuk barang bukti.
"Setelah kejadian kami langsung meluncurkan anggota ke TKP (tempat kejadian perkara) dan saat ini anggota sedang di lapangan, sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku," ujar Kompol Rio.