Perempuan asal Kampung Cikeas Udik, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bernama Yuli Wulandari (22) tak pulang ke rumah sejak Sabtu (12/2). Pihak keluarga sudah berhari-hari mencari keberadaan Yuli, tapi hasilnya nihil.
Kakak kandung Yuli, Sandra (27), buka suara soal adiknya yang menghilang. Sandra terakhir kali melihat Yuli pada Sabtu (12/2) pagi.
"Hari Sabtu kira-kira jam 06.30 WIB, (Yuli) berangkat kerja bilangnya mau kerja katanya. (Biasanya) Sabtu-Minggu itu libur tetapi bulan ini di pabriknya, (kata Yuli) Sabtu-nya banyak lemburan, dia mau lembur," ujar Sandra ketika dihubungi detikcom, Jumat (18/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siang harinya, Yuli menghubungi calon suaminya via WhatsApp untuk pergi menemuinya di pabrik. Saat itu, calon suaminya bergegas ke pabrik tempat Yuli bekerja.
Namun, nyatanya Yuli tidak ada di sana. Bahkan, menurut keterangan rekan kerja, Yuli izin tidak bisa datang ke pabrik karena mau membuat kartu ATM yang tertelan.
![]() |
"Habis dari situ calon suaminya itu ngabarin ke rumah, katanya (Yuli) nggak kerja, di situ sudah dimulai (Yuli) dicari-cari sampai malam," imbuh Sandra.
Sandra mengatakan biasanya sebelum pukul 21.00 WIB, Yuli selalu tiba di rumah. Jika lembur, Yuli selalu mengabari keluarga.
Sandra menambahkan nomor ponsel Yuli terakhir kali aktif pada Sabtu (12/2) pukul 23.30 WIB. Semenjak itu Yuli sudah tidak bisa dihubungi.
Pihak keluarga kemudian membuat pesan berantai hingga menyebar informasi mengenai Yuli yang menghilang di media sosial. Keesokan harinya atau pada Minggu (13/2), teman dekat Yuli, Ayu, datang ke kediaman Yuli.
"Katanya dari (Sabtu) pagi (Yuli) di rumah si Ayu, terus sempat makan juga, habis makan jam 3 (sore) bilangnya ke si Ayu dia (Yuli) mau pulang dulu," kata Sandra.
Sandra menambahkan adiknya itu tidak membawa barang-barang yang banyak. Hanya pakaian yang biasa digunakan saat kerja dan sebuah tas kecil.
![]() |
"Sama sepeda motor. Scoopy warna silver abu-abu (pelat F-3871-FDB)," imbuhnya.
Pada Senin (14/2), pihak keluarga melaporkan kasus ini ke Polsek Gunung Putri. Laporan keluarga Yuli teregister di SKOH/378/II/2022/Sektor.
"Dilacak sama Mabes Polri terakhir nomor yang aktif itu di Kranggan, udah diubek-ubek di Kranggan tapi masih nihil," jelas Sandra.
Sandra menjelaskan hubungan Yuli dengan keluarga baik-baik saja. Ia sama sekali tidak menaruh kecurigaan jika Yuli kabur dari rumah.
"Harapan mah Yuli bisa pulang lagi tanpa ada kekurang dan bisa kumpul sama keluarga di rumah," pungkasnya.
Berikut ciri-ciri Yuli Wulandari:
Tinggi/berat : 160 cm/40 kg
Warna kulit : Sawo matang
Mata : Bulat
Rambut : Lurus
Tanda khusus : Pakai cincin segi empat warna putih
Pakaian terakhir : Jaket loreng cokelat
Keterangan lain : Membawa motor Honda Scoopy warna cokelat bernopol F-3871-FDB
#detiktif adalah program jurnalisme kolaboratif yang melibatkan peran serta pembaca detikcom atau detikers. Pembaca bisa terlibat aktif memberikan informasi suatu isu yang sedang diberitakan #detiktif. Anda yang punya informasi terkait pemberitaan #detiktif bisa berbagi informasi ke redaksi@detikcom dengan subjek "[detiktif] orang hilang". Sertakan nomor telepon yang bisa dihubungi untuk keperluan verifikasi.
Simak juga 'Perahu Pemancing Diterjang Ombak di Lamongan, 1 Orang Tewas-2 Hilang':