KAMMI Minta Pemerintah Cabut Izin Tambang yang Didemo di Parigi Moutong

Suara Mahasiswa

KAMMI Minta Pemerintah Cabut Izin Tambang yang Didemo di Parigi Moutong

Danu Damarjati - detikNews
Selasa, 15 Feb 2022 18:11 WIB
A group of men and women take part in the protest. People holding posters. Colorful vector illustration.
Gambar Ilustrasi Demonstrasi (Dok. iStock)
Jakarta -

Demonstrasi di Parigi Moutong menewaskan satu orang pengunjuk rasa. Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) meminta pemerintah mencabut izin tambang perusahaan yang ditolak masyarakat itu.

"KAMMI minta Kementerian ESDM cabut izin operasi PT Trio Kencana," demikian keterangan tertulis KAMMI kepada Suara Mahasiswa detikcom, Selasa (15/2/2022).

"Ini sejalan dengan sikap tegas pemerintah melalui Kepala BKPM yang berkoordinasi dengan Kementerian ESDM mencabut 2.078 perusahaan minerba yang bermasalah," imbuh Ketua Bidang ESDAL Edo Hendra Kusuma, dalam keterangan tertulis yang sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir Antaranews lewat berita pada Senin (14/2) kemarin, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura membentuk tim yang akan mengevaluasi kegiatan pertambangan milik PT Trio Kencana di Kabupaten Parigi Moutong. Dia berupaya menghentikan sementara aktivitas pertambangan itu dan akan mengurangi konsesi PT Trio Kencana yang saat ini sekitar 15 ribu hektare.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, demonstrasi warga desa dan mahasiswa itu digelar pada Kamis (10/2) di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Mereka menolak izin tambang PT Trio Kencana di Kecamatan Kasimbar, Toribulu, dan Tinombo Selatan.

ADVERTISEMENT

"Tentu kita berduka atas korban konflik masyarakat dan Perusahaan Trio kencana, sudut pandang lainnya ini adalah momentum Pemerintah untuk mengevaluasi menyeluruh bahwa tujuan utama pemanfaatan SDA di Indonesia untuk kesejahteraan masyarakat seperti UUD Pasal 33, masih banyak disalahgunakan pihak-pihak perusahaan sehingga menghasilkan konflik," kata Edo Hendra Kusuma.

(dnu/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads