Eks Pengacara Beri Penjelasan soal 'Adam Deni Minta Rp 15 M ke Jerinx'

Eks Pengacara Beri Penjelasan soal 'Adam Deni Minta Rp 15 M ke Jerinx'

Adhyasta Dirgantara - detikNews
Selasa, 15 Feb 2022 12:23 WIB
Adam Deni diperiksa tambahan soal kasus pengancaman Jerinx
Adam Deni (Yogi Ernes/detikcom)
Jakarta -

I Gede Aryastina alias Jerinx 'SID' menyampaikan bahwa Adam Deni meminta uang Rp 15 miliar untuk mencabut laporannya atas Jerinx hingga Rp 300 juta untuk surat permintaan maaf dalam mediasi di hotel mewah di Jakarta. Eks pengacara Adam Deni, Machi Achmad, yang hadir dalam mediasi kala itu memberi penjelasan.

"Ini diulang-ulang terus ini. Kalau mengenai dugaan Rp 15 miliar dan Rp 10 miliar, termasuk itu (permintaan maaf Rp 300 juta), Adam Deni kan sudah membuat laporan ke polisi. Kalau hal itu, biarlah nanti ranah kepolisian sebagai penegak hukum. Dan Adam pun sudah memberikan bukti-bukti kepada kepolisian," ujar Machi saat dihubungi, Selasa (15/2/2022).

Machi mengklaim bukan Adam Deni yang menginisiasi mediasi tersebut, melainkan Jerinx. Machi pun membantu mempertemukan Jerinx dengan Adam Deni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bli J (Jerinx) yang menghubungi saya meminta bantuan ketemu dengan Adam. Saya sudah bantu pertemukan, makanya saya coba bantu untuk membuat masalah ini selesai," tuturnya.

Kemudian Machi menepis Adam Deni meminta tanah Jerinx di Bali. Menurutnya, Jerinx yang justru menawarkan tanahnya, tapi Adam Deni tidak mau.

ADVERTISEMENT

"Bli J memang menawarkan tanah dan uang, tapi kami tidak mau. Lalu meminta dicarikan yang minat buat bantu Bli J untuk membeli tanah di Pecatu. Dan Bli J menanyakan kepada saya, 'Ada yang minat tidak?' Saya sebagai teman ya saya bantu mencarikan," terang Machi.

"Bahkan teman saya pun belum sempat survei tanah dan surat-suratnya, apakah tanah itu ada atau tidak, legalitasnya bagaimana. Saya hanya berkapasitas sebagai teman dan tujuannya saya yang penting sudah membantu," sambungnya.

Selanjutnya, Machi merespons tudingan Jerinx yang mengatakan Adam Deni meminta Jerinx memakai pengacara yang dia tunjuk. Machi menyebut Jerinx sendiri yang meminta rekomendasi pengacara di Jakarta, sehingga dia melempar nama seorang lawyer.

"Bli J pun menanyakan lawyer di Jakarta siapa jika saya merekomendasikan. Ya dia bertanya, saya menjawab. Persoalan jadi atau tidaknya, bukan urusan saya," tukas Machi.

Machi juga menepis kalau dikatakan bahwa pengacara bernama Ibnu yang dia rekomendasikan satu firma hukum dengannya. Machi mengungkapkan Ibnu punya kantor hukum sendiri.

"Kawan saya, Ibnu, bukan satu firma hukum dengan saya. Dia punya kantor hukum sendiri dan tidak bisa diintervensi sebagai lawyer profesional," bebernya.

Adapun Machi menyatakan punya semua bukti chat Jerinx yang meminta bantuan kepadanya. Hanya dia enggan membeberkannya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya....

Lihat Video: Serba-serbi Sidang Kasus Pengancaman Jerinx Terhadap Adam Deni

[Gambas:Video 20detik]



Sebelumnya, Jerinx menceritakan momen mediasinya dengan Adam Deni terkait kasus pengancaman via telepon. Jerinx menyebut Adam Deni meminta Rp 15 miliar untuk mencabut laporan atau membayar Rp 300 juta untuk surat memberi maaf.

Awalnya, Jerinx telah dua kali mediasi di Polda Metro Jaya namun gagal. Namun usaha agar terjadi perdamaian tetap dilakukan.

"Saya pelajari track record-nya, ternyata dia sering berkasus sama selebriti atau artis dengan modus operandi, dengan memancing-mancing, menyebar, dan memeras. Jadi kasus Adam Deni ini kebanyakan damai tapi dengan kompensasi," kata Jerinx saat diperiksa sebagai terdakwa di PN Jakpus, Senin (14/2).

"Jadi saya pikir mungkin Adam Deni nggak mau damai karena nunggu pihak saya tawarkan kompensasi," katanya.

Jerinx mengaku menghubungi Adam Deni, tapi tidak direspons. Lalu menelepon pengacara Adam Deni, Machi Achmad.

"Setelah saya bilang ini ada kompensasi, Machi mulai atur jadwal, beri tanggal, hari, jam, itu ada bukti chat saya dengan Machi. Machi yang inisiasi pertemuan," jelas Jerinx.

Pertemuan pun terjadi di hotel mewah Hotel Raffles, Jakarta. Jerinx datang bersama ayahnya I Wayan Arjono. Jerinx mengaku digeledah oleh dua orang yang memakai masker berlogo institusi aparat hukum.

"Jadi kami dipersilakan masuk. Di sana ada Adam Deni semringah tanpa masker, salaman, pelukan sama saya, saya pikirnya positif, oh kalau korbannya kayak Tirta diminta Rp 80 juta, Gebby Vesta Rp 40 juta, saya pikir itu mungkin kalau kasus dengan saya dia minta Rp 100 juta. Makanya saya pikir okelah kalau minta segitu, kita kasihlah tapi ternyata permintaannya jauh sekali di atas, kami pun kaget," tutur Jerinx.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads