Desas-desus viral bahwa selebritis Gofar Hilman melecehkan perempuan dengan akun Twitter @quweenjojo kini berujung saling memaafkan. Awalnya, @quweenjojo meminta maaf kepada Gofar dan Gofar menerima maaf itu. Gofar mengaku tidak memaksa Quweenjojo.
"Iktikad gue cuma sederhana, ketemu sama Syerin, ngobrol, dan mencari titik terang bersama. Tidak semua orang bisa menerima dan memahami, tapi apa yang ada bukanlah sebuah paksaan dan rekayasa. Terima kasih," kata Gofar lewat akun Twitter dan Instagramnya, Sabtu (12/2/2022).
Quweenjojo, yang bernama Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin, menyampaikan maaf lewat akun Twitternya, termasuk memasang video berisi klarifikasinya. Syerin menuduh Gofar melakukan pelecehan seksual karena dirinya sendiri mabuk, kemudian mencuit cerita imajinatif. Gofar menegaskan mediasi yang dia lakukan bersama Syerin, dengan ditengahi polisi, berjalan tanpa unsur paksaan.
"Dan gue tegaskan di sini bahwa gue tidak memaksa yang bersangkutan untuk mengatakan hal yang bertentangan dengan fakta yang dia paparkan saat mediasi. Semua yang dinarasikan mengenai seberapa powerful gue itu justru hal-hal yang ada di luar kapasitas gue," kata Gofar.
Awal tuduhan itu muncul lewat cuitan Syerin alias Quweenjojo pada 8 Juni 2021, menceritakan peristiwa 19 Agustus 2018. Gofar menjelaskan bahwa cuitan itu didasarkan atas kondisi Syerin yang delusional. Akhirnya, Syerin menyesal dan meminta maaf, didampingi orang tuanya.
Syerin alias Quweenjojo sendiri menyatakan permintaan maafnya dia buat tanpa ada tekanan.
"Video klarifikasi ini dibuat tanpa paksaan dari pihak siapa pun atau mana pun," kata Syerin alias Quweenjojo dalam video yang dibikinnya pada 10 Februari, diunggah di akun Twitternya, Jumat (11/2) kemarin.
(dnu/idh)