.webp)
Sis Zahra atau Fatimah yang merupakan kader PSI, menjadi korban kecelakaan bersama putra Gubernur Kaltara, AKP Novandi Arya Kharisma. Kejadian tersebut berlokasi di Senen, Jakarta Pusat.
Ketum PSI Giring Ganesha melalui Instagram pribadinya, mengucapkan duka cita atas meninggalnya Fatimah atau yang dipanggil Sis Zahra. Giring juga menyertakan foto Fatimah dalam unggahannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sis Zahra Teridentifikasi Lewat Cincin dan Bekas Operasi
Sis Zahra atau Fatimah, tewas dalam kecelakaan mobil dalam mobil Camry B-1102-NDY bersama Putra Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), AKP Novandi Arya Kharisma. Jenazah Sis Zahra teridentifikasi dari cincin yang melekat pada tubuhnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan mengatakan, jenazah Fatimah teridentifikasi dari hasil olah TKP dan juga pemeriksaan tim forensik RS Polri.
"Bahwa itu diketahui Fatimah dengan melihat (properti) yang didapat di situ, pertama ada cincin yang dikenali itu milik Fatimah," kata Zulpan saat dihubungi detikcom, Rabu (9/2/2022).
Selain itu, jenazah Sis Zahra juga dikenali dari beberapa ciri fisik. Salah satunya terdapat bekas luka operasi yang dikenali pihak keluarga.
"Kemudian ada luka bekas operasi. Dia pernah operasi, ya itu Fatimah. Itu sudah dipastikan Fatimah kader PSI," ucapnya.
Sis Zahra Tewas dalam Kecelakaan Mobil yang Hangus Terbakar
Sis Zahra adalah salah satu korban tewas dalam kecelakaan mobil Camry di Senen, Jakarta Pusat pada Senin (7/2/2022) sekitar pukul 00.30 WIB. Diketahui, mobil tersebut menabrak separator busway hingga terbakar.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menyebutkan, dugaan awal penyebab kebakaran mobil adalah benturan dengan separator. Sambodo juga menduga mobil melaju dengan kecepatan tinggi.
"Memang di depan separator itu ada jalan turunan dari jalan layang Senen dan mungkin dengan kecepatan yang cukup tinggi, sehingga kemudian menabrak separator itu mungkin menimbulkan percikan api," ungkap Sambodo kepada wartawan di Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (8/2/2022).
Sis Zahra Kader PSI: Baru Pindah ke Jakarta
Sis Zahra yang tewas bersama AKP Novandi diketahui baru saja pindah ke Jakarta dari Banjarmasin. Juru Bicara PSI Sigit Widodo membenarkan hal tersebut.
"Kabar yang kami dapatkan dari DPD PSI Banjarmasin begitu (Fatimah korban tewas bersama AKP Novandi). Almarhumah kader aktif di Kota Banjarmasin yang baru pindah ke Jakarta," ujar Sigit saat dimintai konfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (9/2/2022).
Sigit menerangkan jika dirinya tidak mengenal almarhumah Fatimah secara personal. Namun, dia kerap mendengar soal sepak terjang Fatimah di PSI Banjarmasin.
"Kami di DPP terkejut dan sedih, mengingat DPD Kota Banjarmasin sering mengabarkan keaktifan almarhumah dalam kegiatan-kegiatan PSI. Tapi, secara pribadi, saya tidak kenal," lanjutnya.
Sosok AKP Novandi yang Tewas Bersamaan dengan Sis Zahra dalam Kecelakaan Mobil
AKP Novandi Arya Kharisma adalah putra Gubernur Kalimantan Utara, Zainal A Paliwang. Saat ini, Novandi menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Berau Polda Kaltim.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo mengatakan, AKP Novandi berada di Jakarta karena sedang mengikuti pendidikan kepolisian. Novandi berangkat ke Jakarta sejak 10 Januari 2022.
"Benar yang bersangkutan dalam rangka tugas pendidikan di Jakarta. Almarhum merupakan Kasat Polisi Air Polres Berau," ucap Sutejo.
AKP Novandi juga menjadi korban kecelakaan bersama Sis Zahra. Untuk mengetahui identitasnya, simak di halaman berikutnya.
Simak Video: Ini Penyebab Kecelakaan AKP Novandi dan Fatimah
Identitas AKP Novandi Diketahui karena Gigi
Polisi mengungkapkan, jenazah AKP Novandi 100 persen mengalami luka bakar sehingga sulit dikenali. Jenazah AKP Novandi akhirnya diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri.
Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Didiet Setiobudi menjelaskan, jenazah AKP Novandi bisa diidentifikasi berkat data odontogram. Data itu didapatkan melalui kerja sama dengan Polda Kalimantan Timur (Kaltim).
"Alhamdulillah jenazah pertama ini kami dapatkan data atau masukan yang bersangkutan adalah seorang yang kita memiliki data-data odontogram dan kita dapat memastikan yang bersangkutan dari data odontogram, kami bekerja sama dengan Polda Kalimantan Timur untuk mendapatkan data-data gigi-geliginya," jelasnya.
