Diganti dari Ketua Fraksi NasDem DPR, Ahmad Ali Ngaku 'Dihukum' Paloh

Diganti dari Ketua Fraksi NasDem DPR, Ahmad Ali Ngaku 'Dihukum' Paloh

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Senin, 07 Feb 2022 12:53 WIB
Ahmad Ali NasDem (Firda Cynthia Anggrainy/detikcom).
Foto: Ahmad Ali NasDem (Firda Cynthia Anggrainy/detikcom).
Jakarta -

NasDem baru saja mengganti Ketua Fraksi di DPR dari Ahmad Ali menjadi Roberth Rouw. Ali membeberkan alasan perombakan susunan Fraksi NasDem DPR RI.

"Di Fraksi NasDem itu terjadi perubahan struktur. Jadi, DPP Partai NasDem telah memutuskan untuk melakukan rolling, pergantian ketua fraksi, dari saya sebagai ketua fraksi, kemudian dialihkan kepada Roberth Rouw sebagai ketua fraksi baru," kata Ahmad Ali kepada wartawan di kompleks parlemen, Senin (7/2/2022).

Ahmad Ali mengaku sedang 'dihukum' Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Apa maksud Ahmad Ali ngaku 'dihukum' Surya Paloh?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena saya sedang dihukum oleh ketum, dihukum dalam tanda kutip. Saya diberikan tugas yang lebih berat lagi untuk melakukan konsolidasi secara nasional," kata dia.

Dia menyadari pergantian ketua Fraksi NasDem terkesan mendadak. Meski begitu, dia mengatakan rencana pergantian itu bergulir sejak lama lantaran internal partai telah menyiapkan proses konsolidasi yang salah satu komandonya dipegang dirinya.

ADVERTISEMENT

"Ini tentunya banyak pertanyaan yang muncul, kenapa kemudian tiba-tiba secara mendadak dilakukan pergantian ketua fraksi. Sebenarnya ini bukan hal yang terburu-buru dari partai. Rencana pergantian fraksi ini sudah lama direncanakan karena menghitung posisi NasDem, saya sebagai wakil ketua umum tentunya selama ini memegang peran penting di dewan pimpinan pusat (DPP) untuk memimpin konsolidasi," kata dia.

Ahmad Ali menuturkan aktivitas kepartaian itu kemudian justru menyita waktunya dalam melakukan tugas di fraksi DPR. Ali menyebut pimpinan pusat partai kemudian memutuskan mengganti ketua Fraksi NasDem.

"Nah, pelaksanaan konsolidasi yang terus-menerus kita lakukan membuat waktu saya sebagai ketua fraksi menjadi lebih berkurang, sehingga banyak agenda-agenda yang seharusnya bisa ditangani langsung oleh ketua fraksi, tapi menjadi terhambat," ujarnya.

"Sehingga partai memandang penting perlu untuk segera mendinamisir kembali di internal Fraksi Partai NasDem," kata dia.

Lihat juga video 'Nasdem, Golkar, hingga PAN Dinilai Berpotensi Usung Duet Anies-RK':

[Gambas:Video 20detik]



(fca/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads