Luhut: Kenaikan Kasus COVID RI Sangat Pesat, Dampaknya Lebih Kecil dari Delta

Luhut: Kenaikan Kasus COVID RI Sangat Pesat, Dampaknya Lebih Kecil dari Delta

Tim detikcom - detikNews
Senin, 07 Feb 2022 12:43 WIB
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan
Luhut Binsar Pandjaitan (dok. Istimewa)
Jakarta -

Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, menjelaskan kenaikan kasus Corona di Indonesia sangat pesat. Meski demikian, dampak kenaikan kasus terhadap rumah sakit dan kematian relatif rendah.

"Tren kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia meningkat sangat pesat. Namun, secara umum dampak terhadap rumah sakit dan kematian secara keseluruhan relatif masih jauh lebih kecil dibandingkan dengan Delta," kata Luhut saat jumpa pers virtual, Senin (7/2/2022).

Kenaikan kasus terjadi cukup pesat di Jakarta, Jabar, dan Banten. Jika dibandingkan dengan gelombang Delta, Luhut mengatakan dampak gelombang ketiga kali ini relatif kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai contoh, kenaikan di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, meningkat sangat pesat. Namun perawatan rumah sakit dan kematian relatif rendah dan lebih kecil dibandingkan dengan Delta," ujar Luhut.

Luhut memberikan catatan kepada Bali, sebab penambahan kasus di Pulau Dewata seperti gelombang Delta tahun lalu. Namun, Luhut mengatakan penambahan masih dapat dikontrol.

ADVERTISEMENT

"Namun Provinsi Bali perlu mendapat perhatian khusus, karena terdapat tren penambahan kenaikan kasus juga melebihi puncak Delta melebihi keterisian rumah sakit tapi masih dalam border line," imbuhnya.

(rfs/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads