Dede Yusuf Minta Pemerintah Tak Ragu Tindak 'Permainan Karantina' Jebak WNA

Dede Yusuf Minta Pemerintah Tak Ragu Tindak 'Permainan Karantina' Jebak WNA

Arief Ikhsanudin - detikNews
Selasa, 01 Feb 2022 07:27 WIB
Dede Yusuf
Foto: Wisma Putra

Kemenparekraf Sebut ada Miss Komunikasi

Kemenprekraf menyebut kasus turis yang diduga menjadi korban jebakan karantina itu terjadi karena ada miskomunikasi antara hotel dengan turis. Kemenparekraf menyebut telah melakukan evaluasi agar hal ini tidak terulang.

"Berdasarkan temuan di lapangan, ini lebih kepada miskomunikasi antara penyedia dan pelaku perjalanan. Dari Tim Kemenparekraf melakukan komunikasi, advokasi, dan menghubungkan dengan pihak-pihak terkait sehingga adanya kejelasan mengenai prosedur karantina," bunyi keterangan pers Kemenparekraf yang diterima, Minggu (30/1/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenparekraf menyebut telah membuat aturan baru agar kejadian ini tidak terulang. Caranya, Kemenparekraf membuat help desk untuk wisatawan dari luar negeri.

"Langkah antisipasi yang dilakukan agar hal ini tidak terulang, kami sedang menyiapkan help desk diperuntukkan bagi wisatawan mancanegara yang akan mulai datang dengan dibukanya border, dan kami juga siap membantu jika ada hal-hal yang perlu kami advokasi," paparnya.


(aik/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads