Pasien positif Corona atau COVID-19 varian Omicron di Wisma Atlet terus bertambah dan kini berjumlah 1.163 orang. Pihak RSDC Wisma Atlet bakal menambah tenaga kesehatan (nakes) jika kasus terus melonjak.
"Kalau kita lihat keadaan saat ini sudah masuk ke arah gelombang ketiga, dilihat jumlahnya begitu banyak sudah kita antisipasi, personel sudah kita siapkan sementara ini masih 1.796, mungkin nanti akan ditambah lagi sekitar 600 nakes," kata Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel dr Mintoro Sumego kepada wartawan, Senin (31/1/2022).
"Ini sudah kita koordinasikan dengan Kemenkes, bagian Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM), juga bagian TNI yang nantinya akan turut bergabung sebagai relawan di sini," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mintoro mengatakan 600 orang nakes tersebut kemungkinan merupakan tenaga medis yang telah putus kontrak dan akan direkrut kembali oleh Wisma Atlet. Namun, dia belum menjelaskan kapan nakes tambahan akan direkrut lagi.
"Relawan yang sudah putus kontrak kemarin sudah sangat terampil untuk bisa menangani COVID-19, kemungkinan akan kita rekrut kembali untuk membantu relawan di Wisma Atlet ini," katanya.
Mintoro mengatakan data keseluruhan kasus COVID-19 yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran ada 4.590 pasien. Sedangkan untuk kasus Omicron berjumlah 1.163 kasus.
"Hunian di Wisma Atlet hari ini ada 4.590 pasien dengan BOR 58%. Saat ini dirawat di Tower 4, 5 dan 6, sedangkan Tower 7 masih di-standby-kan apabila terjadi lonjakan lagi," katanya.
Selain menambah jumlah nakes, Mintoro mengatakan pihaknya telah menyiapkan alat-alat kesehatan, termasuk material kesehatan, obat-obatan, dan oksigen.
"Untuk oksigen kita punya dua liquid oxygen untuk 5.000 galon, dan kita punya oksigen portabel 1 meter kubik ada 1.000, dan 6 meter kubik ada 1.500. Mudah-mudahan oksigen ini cukup," katanya.
"Kita juga siapkan Tower 7, nantinya Tower 7 ini akan kita siapkan juga untuk isolasi apabila terjadi lonjakan kasus," sambungnya.
Simak Video 'Siasat DKI Cegah Kasus Omicron Naik Lagi':