Saat Mahfud Md 'Jewer' Said Didu Via WA Gegara Twit 'Beruntung' soal Papua

Saat Mahfud Md 'Jewer' Said Didu Via WA Gegara Twit 'Beruntung' soal Papua

Farih Maulana Sidik - detikNews
Senin, 31 Jan 2022 07:40 WIB
Menko Polhukam Mahfud Md
Foto: Menko Polhukam Mahfud Md (dok. Kemenko Polhukam)

Penjelasan Said Didu

Said Didu yang 'dijewer' Mahfud Md gara-gara cuitan 'beruntung' kembali merespons Mahfud. Said Didu memberi penjelasan terhadap Mahfud.

"Prof @mohmahfudmd yth, izin saya jelaskan. Dalam mention saya hanya bertanya 'kok ada kata beruntung?' karena saya tidak tahu dari siapa kata tersebut. Jadi tidak sama sekali menunjuk bahwa kata-kata tersebut dari Bapak," kata Said Didu dalam cuitan di Twitter pribadinya, Minggu (30/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mahfud diketahui telah memberikan klarifikasi atas tuduhan Said Didu soal kata 'beruntung' dalam peristiwa gugurnya 3 prajurit TNI di Papua itu. Mahfud membantah bahwa dirinya tidak pernah bilang 'beruntung' atas peristiwa tersebut.

Dengan klarifikasi Mahfud itu, Said Didu menyebut permasalahan soal 'beruntung' sudah klir. Lalu, dia pun mengucapkan terima kasih atas teguran lewat 'jeweran' dari Mahfud Md.

ADVERTISEMENT

Komentar Mahfud soal 3 Prajurit TNI Gugur

Mahfud Md berkomentar soal tiga prajurit TNI yang tewas ditembak oleh KKB di Papua. Mahfud mengatakan saat ini TNI bersifat defensif di Papua.

Hal itu dikatakan Mahfud usai memimpin rapat koordinasi bersama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Dirjen Polpum Kemendagri, Deputi II BIN, Kabaintelkam Polri, Pangdam XVII Cendrawasih, XVI Pattimura, dan Pangdam XVIII Kasuari, serta Kapolda Maluku, Kapolda Maluku Utara, Kapolda Papua, dan Kapolda Papua Barat. Rapat di gelar secara virtual hari ini di kantor Kemenko Polhukam, Jumat (28/1).

"Kemudian di Papua memang ada penembakan. Beberapa waktu terakhir ini memang ada beberapa warga TNI meninggal, tetapi memang itu merupakan ya perubahan situasi baru di dalam pendekatan baru. Sekarang TNI itu bersifat defensif, tidak ofensif," kata Mahfud.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads