Seorang warga negara (WN) Rusia bernama Sergey Kunin (35) ditemukan tewas di sebuah vila di Kabupaten Badung, Bali. WN Rusia itu ditemukan tewas tadi siang sekitar pukul 11.15 Wita.
"Ditemukan seorang WNA dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamar di vila di Jalan Raya Padonan Gang Pilot, Banjar Kulibul Kangin, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung," kata Kasi Humas Polres Badung Iptu I Ketut Sudana dalam keterangannya, Jumat (28/1/2022).
Pria kelahiran 1986 itu ditemukan tewas pertama kali oleh rekannya sesama WN Rusia, Semen Babushkin (35). Awalnya, sekitar pukul 09.00 Wita, Semen dan teman-temannya pergi ke pantai, namun korban tidak ikut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekembalinya dari pantai, Semen sempat berenang di kolam renang vila dan menghidupkan musik dengan keras. Karena korban tidak kunjung bangun, Semen menghubungi korban melalui aplikasi pesan singkat. Korban tak kunjung membalas pesan Semen.
Sekitar pukul 11.15 Wita, Semen berinisiatif untuk membangunkan dan masuk ke kamar korban. Semen kaget karena korban ternyata sudah meninggal dunia dalam posisi tengkurap.
"Kemudian dibangunkan oleh korban dengan cara dibalikkan dan ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," tuturnya.
Mengetahui temannya meninggal, Semen kemudian memanggil pegawai vila bernama Nyoman Sribakti (45). Pegawai vila tersebut lalu menghubungi manajer vila bernama Iluh Arini dan langsung melaporkannya ke Polsek Kuta Utara.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Sudana mengatakan, berdasarkan keterangan Semen dan teman-temannya, korban diketahui sempat mengalami kecelakaan motor pada 30 Desember 2021. Korban sempat berobat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mangusada, Kabupaten Badung.
"Dan dari hasil pemeriksaan dokter saat itu, dikatakan tidak ada masalah. Setelah itu tanggal 3 Januari 2022 korban pindah ke vila. Dan menurut teman-temannya, korban mulai mengeluhkan sakit dan kemudian check-up ke RS Siloam dan infonya HB-nya rendah," jelas Sudana.
Sudana menegaskan, berdasarkan hasil identifikasi yang dilakukan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dalam jenazah WN Rusia tersebut. Namun buah zakar korban terlihat berwarna merah dan berisi darah.
Kemudian, di bagian bawah pusar sebelah kanan korban, terdapat lebam biru. Sementara di lidah korban terdapat sedikit darah.
"Di dalam kamar korban terdapat obat-obatan jenis Orastic Tramafol HCI, Viforaltofer, Neurobion Forte, dan Voltaren Retard. Pukul 14.35 Wita, jenazah dibawa ke RSUP Sanglah dengan menggunakan mobil ambulans," ungkap Sudana.