3 Prajurit TNI Gugur di Papua, Ini Fakta-fakta Serangan KKB

3 Prajurit TNI Gugur di Papua, Ini Fakta-fakta Serangan KKB

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 27 Jan 2022 15:41 WIB
Jakarta -

3 prajurit TNI gugur di Papua akibat serangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Selain 3 prajurit, 1 anggota TNI lainnya dinyatakan kritis.

Ketiga prajurit tersebut diserang saat sedang berjaga di pos TNI. Simak informasi selengkapnya di bawah ini.

3 Prajurit TNI Gugur di Papua: Diserang KKB

3 prajurit TNI gugur di Papua setelah mendapat serangan teroris dari KKB. Kodam Cendrawasih mengatakan serangan terjadi saat aparat melakukan pergantian jaga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat dilaksanakan pergantian jaga tiba-tiba Satgas Kodim YR 408/Sbh mendapatkan tembakan dari KSTP (Kelompok Separatis Teroris Papua)," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga kepada wartawan di Jayapura, Kamis (27/1/2022).

3 Prajurit TNI Gugur di Papua: Serangan Terjadi pada Pagi Hari

Serangan oleh KKB Papua terjadi di pos TNI, tepatnya di Pos Koramil Gome, Satgas Kodim YR 408/Sbh. Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 05.00 WIT. Serangan tiba-tiba itu membuat prajurit TNI terkena tembakan.

ADVERTISEMENT

"Kemudian Personel TNI Satgas Kodim YR 408/Sbh melakukan balas tembakan," ucap Aqsha.

3 Prajurit TNI Gugur di Papua, 1 Prajurit Kritis

Jumlah prajurit TNI yang gugur akibat serangan teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua adalah tiga orang. Satu prajurit lainnya dalam keadaan kritis.

"Tiga personel Satgas Kodim YR 408/Sbh meninggal dunia dan satu personel dalam kondisi kritis," ungkap Aqsha.

Para prajurit TNI yang terkena tembakan KKB Papua saat serangan tersebut terjadi adalah sebagai berikut.

  1. Prajurit Serda Rizal (meninggal dunia)
  2. Pratu Tuppal Baraza (meninggal dunia)
  3. Pratu Rahman (meninggal dunia)
  4. Pratu Saeful (kritis)

3 Prajurit TNI Gugur di Papua akibat baku tembak dengan KKB Papua. Kabar tersebut dapat disimak di halaman selanjutnya.

3 Prajurit TNI Gugur di Papua: Terkena Luka Tembak

Serangan secara tiba-tiba membuat baku tembak antara KKB Papua dan TNI tak terhindarkan. Prajurit Serda Rizal mengalami luka tembak di bagian pinggang dan Pratu Tuppal Baraza mengalami luka tembak di perut bagian bawah.

"Kemudian kedua prajurit TNI yang mengalami luka tembak dievakuasi menuju Puskesmas Ilaga menggunakan kendaraan," kata Aqsha.

Saat tiba di puskesmas, Serda Rizal dan Pratu Tuppal Baraza dinyatakan meninggal dunia. Sementara itu, kontak tembak di lokasi kejadian masih terjadi.

Penyerangan berikutnya membuat prajurit yang bernama Pratu Rahman dan Pratu Saeful terkena tembakan. Keduanya juga dilarikan ke Puskesmas Ilaga. Namun, Pratu Rahman dinyatakan meninggal dunia oleh dokter puskesmas.

3 Prajurit TNI Gugur di Papua, Tidak Ada Masyarakat Sekitar yang Jadi Korban

3 prajurit TNI gugur di Papua karena luka tembak dari serangan KKB. Meskipun demikian, Aqsha menyebutkan jika serangan tersebut tidak menimbulkan korban dari masyarakat di sekitar lokasi kejadian.

"Kondisi terakhir di lokasi tersebut saat ini masih terjadi kontak tembak dan tidak ada korban dari masyarakat di sekitar lokasi. Kami mohon doanya, semoga aparat TNI yang sedang bertugas diberikan keselamatan untuk melaksanakan tugas melindungi masyarakat dan pengabdian kepada NKRI," jelas Aqsha.

Halaman 2 dari 2
(izt/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads