Galian kabel garapan Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Jl TB Simatupang belum selesai. Pejalan kaki yang hendak melintasi jalan tersebut perlu berhati-hati karena ramainya kendaraan.
Lalu lintas di Jl TB Simatupang pada Rabu (19/1/2022) terpantau ramai lancar. Galian kabel masih ditemukan 'mejeng' di ruas bahu Jl TB Simatupang.
Namun area pengerjaan galian kabel yang telah dimulai sejak 20 Desember 2021 itu sudah mulai mengecil. Seng yang menutup galian juga tidak sepanjang waktu sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, pejalan kaki masih kesulitan saat melintasi jalan tersebut dan perlu berhati-hati karena rawan tertabrak kendaraan yang melaju kencang.
"Bagi saya jelas, tentu ini membahayakan pengguna jalan," ungkap Wahyono (60), pedagang yang rutin melewati galian ini.
Senada dengan yang disampaikan Wahyono, Dharwi selaku sekuriti yang bertugas di ACC Astra yang kantornya dekat dengan galian kabel tersebut mengungkapkan galian ini bisa membahayakan pejalan kaki jika tidak berhati-hati.
"Emang bahaya juga, namanya kan bahu jalan ya, jadi harus hati-hati juga kalau sedang melintas," kata Dharwi (41) kepada detikcom.
![]() |
Sebelumnya, memang diketahui bahwa galian kabel ini menambah efek kemacetan bagi pengguna jalan. Wahyono sebagai warga Kampung Gedong yang sering melintasi kawasan ini menjelaskan awal-awal galian kabel ini dibangun menyebabkan kemacetan dari lampu merah Pasar Rebo sampai sesudah Naga Swalayan.
![]() |
"Ini mendingan nggak terlalu macet. Kalau kemarin jam sibuk macetnya bisa sampe lampu merah Pasar Rebo sampe Naga Swalayan ke depan," sambungnya.
Kini lalu lintas terpantau ramai lancar, pejalan kaki yang hendak melintas harap berhati-hati agar tidak tertabrak kendaraan.
(dnu/dnu)