Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Agama (Kemenag) sepakat menjadikan Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, sebagai tempat karantina jemaah umroh yang baru tiba di Indonesia. Kepala BNPB Suharyanto menyebut saat ini tersedia 1.260 bed/tempat tidur di Asrama Haji Pondok Gede.
"Salah satu kesimpulan rapat yang kami sepakati kemarin dan disetujui bahwa Asrama Haji, Pak, Pondok Gede, karena ada one gate policy, mohon bisa dijadikan sebagai tempat karantina," kata Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dalam rapat dengar pendapat dengan BNPB di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/1/2022).
Yandri menuturkan permintaan itu juga melihat situasi dan kondisi ibadah haji pada Juli mendatang. Sebab, menurutnya, jika jemaah umroh menjalani karantina di hotel, akan memberatkan secara anggaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, para jemaah umroh, bahkan nanti kebetulan manakala ada bulan Juli, itu asrama-asrama haji bisa kita maksimalkan untuk karantina. Karena, kalau mereka harus pulang ke hotel berbintang atau lain sebagainya, dari sisi anggaran memang sudah berat, apalagi pulang kalau misal harus membayar hotel yang mahal," tuturnya.
Yandri mengatakan permintaan itu mewakili pandangan yang menurutnya manusiawi. Dia berharap permintaan itu disetujui BNPB.
"Mohon kiranya, karena ini adalah wewenangnya di BNPB, mohon Asrama Haji Pondok Gede bisa dipakai untuk karantina, khususnya jemaah umroh yang baru pulang dari Tanah Suci," imbuhnya.
Simak soal ketersediaan tempat tidur di halaman berikutnya.
Sementara Kepala BNPB Suharyanto mengatakan permintaan tersebut sudah disampaikan kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Data yang diungkapkan Suharyanto, di Asrama Haji Pondok Gede saat ini tersedia 780 tempat tidur/bed.
"Terkait ibadah umroh per tanggal 13 Januari 2022, yang sudah berangkat 1.759. Kami sudah laporkan ke pimpinan, Pak Menkes. Saat ratas nanti, setelah kembali disetujui untuk karantina di Asrama Haji, bahwa di Asrama Haji ini ada 780 tempat tidur, sudah menyiapkan dari kementerian, ada 480, total 1.260. Tetapi (jemaah) yang akan pulang ini 1.759," ucapnya.
Baca juga: Menag: Tidak Ada Pemberhentian Umrah! |
BNPB juga sudah menyiapkan hotel untuk jemaah umroh yang tidak kebagian kasur di Asrama Haji. Suharyanto menyebut jemaah yang tidak kebagian akan diarahkan karantina di hotel.
"Kami sudah koordinasi dengan Kemenag bahwa yang berangkat umroh berangkat dari Asrama Haji yang nggak dapat jatah di Asrama Haji bisa ditunjukkan hotel untuk karantina," terang Suharyanto.