.webp)
Ledakan di Rumah Tahfiz Qur'an di Jatiasih, Bekasi, menewaskan 1 orang santri. Korban, yang bernama Cosain Abdul Jamil (15), diketahui merupakan WN Filipina.
"Korban meninggal bernama Cosain Abdul Jamil (15), warga negara Filipina," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan saat dihubungi, Jumat (14/1/2022).
Korban ditemukan tewas di ruangan dapur Rumah Tahfiz Qur'an. Korban ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban meninggal dunia dengan posisi telentang dengan luka bakar seluruh tubuhnya," ujar Zulpan.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pihak kepolisian kini telah berkoordinasi dengan Kedubes Filipina untuk memulangkan jasad korban.
"Selanjutnya kami berkoordinasi dengan Kedubes Filipina di Jakarta berkaitan dengan identitas lengkap dan perlakuan Jenazah," imbuhnya.
Hasil olah TKP, ledakan terjadi akibat ledakan tabung gas. Polisi mengamankan kompor gas 2 tungku, tabung gas 3 Kg, selang regulator dan abu sisa kebakaran di lokasi.
"Intinya ledakan tabung gas mengakibatkan 1 orang tewas," imbuhnya.
Secara terpisah, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki mengatakan bahwa korban akan dimakamkan di TPU Mayangsari, Kota Bekasi.
"Iya (dikuburkan di Indonesia) atas persetujuan oran tuanya yang di Filipina," ujar Hengki.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Saksikan juga 'Fakta-fakta Terkait Ledakan Maut di Pandeglang':
Ledakan di Dapur
Ledakan terjadi di Rumah Tahfiz Qur'an Annur di Jalan Saar, Kampung Pedurenan RT 04 RW 11, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, pada Jumat (14/1/2022) dini hari.
Ledakan ini awalnya didengar oleh saksi sekaligus tetangga rumah tersebut. Saksi kemudian mengintip lewat jendela dan melihat kepulan asap.
"Saksi melihat ada asap dari rumah tahfiz tersebut, setelah itu turun dan melihat api sudah menjalar di TKP," jelas Zulpan.
Saksi kemudian membangunkan keponakan sambil membawa ember berisi air. Warga dan para santri juga bahu-membahu memadamkan api.
Setelah api padam, barulah diketahui adanya korban meninggal dunia. Korban tewas adalah Abdul Jamil, salah satu santri di rumah tahfiz tersebut.
