Kapolda Metro Sebut Klaster COVID di Krukut Jadi Warning Wilayah Lain

Kapolda Metro Sebut Klaster COVID di Krukut Jadi Warning Wilayah Lain

Karin Nur Secha - detikNews
Jumat, 14 Jan 2022 12:15 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran (Foto: Karin Nur Secha/detikcom)
Jakarta -

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meninjau lokasi klaster COVID-19 di Krukut, Tamansari, Jakarta Barat. Fadil menyebut klaster ini jadi peringatan bagi wilayah lain untuk mengantisipasi penyebaran COVID.

"Ini warning ke warga DKI lain RT/RW basis komunitas saling mengingatkan sosialisasi dan saling tolong menolong untuk mutus mata rantai," ujar Fadil kepada wartawan, di Tamansari, Jakarta Barat, Jumat (14/1/2021).

Pembatasan mobilitas ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus COVID-19 yang menyebar di wilayah tersebut. Fadil lantas mengapresiasi pihak terkait yang cepat mengambil langkah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya mengapresiasi 3 pilar Kecamatan Tamansari kemudian lurah dan babinsa dan babin kamtibmas. Puksesmas kecamatan Tamansari yang begitu luar biasa melakukan langkah-langkah untuk memutus mata rantai," kata Fadil.

Langkah-langkah yang diambil diantaranya, menutup akses pintu-keluar area RW 02. Selain itu, pasar Krukut juga ditutup untuk mengurangi interaksi masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Melakukan sosialisasi membantu masyarakat berupa sembako dan yang paling penting melakukan 3T testing, tracing dan treatment. Saya kira ini menjadi kunci rekan-rekan semua begitu ada yang positif langsung dilakukan testing," jelas Fadil.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menyebut jika tujuan Kapolda datang ke sini selain memberikan bantuan juga memberikan semangat bagi masyarakat.

"Tadi kita sama-sama dengar beliau memberikan apresiasi karena beliau langsung meninjau kekompakan masyarakat, tiga pilar terus komponen masyarakat lain, beliau ingin mengecek langsung," jelas Ady.

"Berbagi sembako, tas untuk anak-anak, mengecek pelaksanaan vaksinasi tadi kan ditemukan beberapa anak-anak dicek sama beliau semuanya sudah. Jadi beliau ingin memastikan pelaksanaan PPKM di Krukut ini terlaksana dengan baik, pembatasan mobilitas bisa efektif dan penanganannya juga sudah maksimal oleh teman-teman yang ada di puskesmas," sambungnya.

Simak selengkapnya di halaman berikut

Kasus Positif COVID di Krukut Jadi 67 Orang

Kasus Corona di Krukut, Jakarta Barat kian bertambah. Saat ini tercatat ada 67 orang terkonfirmasi positif COVID.

"Iya 67 terkonfirmasi positif hasil tes PCR," ujar Camat Tamansari Agus Sulaeman kepada wartawan, Kamis (13/1/2021).

Data tersebut diketahui dari hasil swab test yang dikeluarkan oleh Puskesmas Tamansari. Hasil tersebut diketahui usai dilakukan tracing terhadap lebih dari 660 orang.

"Kemudian langkah berikutnya dari 67 itu, 52 sudah berada di Wisma Atlet sisanya sambil menunjuk informasi karena masih sulit nih masuk Wisma Atlet," jelas Agus.

"Kita tunggu informasi dari Wisma Atlet ketika memungkinkan kita dorong, ya kita dorong. Sekarang yang 15 itu isolasi mandiri," sambungnya.

Terapkan Micro-lockdown di 14 RT

Diberitakan sebelumnya, kasus tambahan COVID di Krukut melonjak sejak ditemukan satu pasien suspek Omicron di kawasan tersebut. Akibat tambahan kasus Corona, micro-lockdown diperluas menjadi 14 RT di RW 02 Krukut.

"Micro-lockdown kita perluas di tingkat RW. Kita siapkan lagi tracing di titik penjagaan. Kita siapkan juga vaksinasi booster untuk lansia di wilayah RW 2 kita khususkan dulu. Jadi sebelumnya ada empat RT, sekarang 14 RT," kata Lurah Krukut Tamansari, Ilham Nurkarin, kepada wartawan, Rabu (12/1).

Ilham menyebut saat ini pihaknya sedang melakukan pengajuan untuk pasokan pangan selama micro-lockdown diterapkan. Sedangkan bantuan sudah diterima dari Pemkot Jakbar.

"Lagi proses pengajuan tapi yang 4 RT kemarin lagi kita salurkan. Kemarin juga ada bantuan dari Pemda ke Pak Wali," ucapnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads